Cabe Asal Jambi Masuk ke Bengkulu Utara, Harga Cabe Anjlok

HARGA: Saat ini harga cabe di Bengkulu Utara terutama di Kota Arga Makmur mulai turun. SANDI/RB--

KORANRB.ID – Setelah sempat tinggi hingga mencapai harga Rp60 ribu per kilo seminggu lalu. 

Saat ini harga Cabe di Bengkulu Utara terutama di Kota Arga Makmur mulai turun hingga Rp40 ribu per kilo. 

Penurunan harga tertinggi juga terjadi pada cabe merah. Di mana sebelumnya Rp65 ribu per kilo saat ini menjadi Rp30 ribu per kilo. 

Meskipun harga lebih murah, namun cabe lokal masih tetap banyak diminati masyarakat karena lebih rendah mengandung air. 

Suryanto salah satu pedagang mnenernagakn jika kenaikan harga yang terjadi sepekan lalu karena memang sttok cabe sedikit. 

BACA JUGA:Bupati Gusril Pastikan Progam 1 Juta Bibit Sawit Gratis Tetap Berjalan

BACA JUGA:Paling Banyak Diburu di Amerika Selatan! Berikut 5 Fakta Unik Woolly Monkey

Stok cabe hanya mengandalkan dari petani lokal yang merupakan cabe lokal dari Bengkulu Utara. 

“Jumlah cabe dari Rejang Lebong yang biasanya banyak juga sepekan lalu masih sedikit, sehingga terjadi kenaikan harga,” terangnya. 

Namun saat ini cabe di pasar-pasar tradisional Bengkulu Utara sudah mulai banyak dipenuhi oleh cabe asal Provinsi Jambi. 

Cabe dari Jambi juga harganya lebih murah meskipun memang kurang diminati masyarakat Bengkulu Utara. 

BACA JUGA: Jaga Harga TBS, Bupati Arie Surati Pabrik Kelapa Sawit di Bengkulu Utara

BACA JUGA:Soal Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK, Senator Destita Nilai Pemerintah Ingkari Komitmen

“Masyarakat Bengkulu Utara masih banyak yang mencari cabe lokal, karena cabe asal Jambi kadar airnya tinggi dan tidak terlalu pedas,” terangnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan