Bengkulu Selatan Belum Miliki Sentra Oleh-oleh Khas Daerah
MAKANAN: Kue Lemang saat tampil di pameran Pasar Bawah Bengkulu Selatan. --rio/rb
BACA JUGA:Dewan Keluhkan Fasilitas Setwan Banyak Rusak
Sebab bukan dirinya sendiri yang kebingungan mencari makanan khas Bengkulu Selatan untuk dibawa ke tanah perantauan.
Dengan adanya makanan khas Bengkulu Selatan dibawa ke daerah luar, maka secara tidak sengaja hal tersebut telah mengenalkan nama Bengkulu Selatan kepada orang-orang.
Padahal menurutnya makanan khas Bengkulu Selatan sangat banyak.
Seperti Bai Tat, Bajik Pino, Lemang Tapai, Pendap, kopi khas Bengkulu Selatan dan masih banyak lainnya.
BACA JUGA:Warga Sebut Pemadaman Listrik di Lebong Tidak Sesuai Janji, Dampaknya Lebong Bagaikan Kota Mati
“Kalau daerah lain itu kan ada tokoh khusus oleh-oleh makanan.
Ini seharusnya Bengkulu Selatan juga punya, ini tugas masyarakat Bengkulu Selatan dan pemerintah harus support,” ujarnya.
Sementara itu salah satu pelaku UMKM yang khusus menjual kopi khas Air Tenam Ulu Manna, Ilyas mengungkapkan selama ini dirinya menjual minuman kopi miliknya melalui teman-teman, online, door to door di kantor dan lainnya.
Saat pembeli mau membeli dagangannya, dirinya menemui pembeli tersebut.
BACA JUGA:Penerbitan Nomor Induk PPPK Hampir Rampung, SK Segera Keluar
Saat ini ia masih kesulitan untuk memasarkan makanan, minuman khas Bengkulu Selatan.
“Namanya UMKM belum seberapa, kalau mau buat tempat khusus belum cukup,” ungkapnya.
Untuk itu dirinya dan kawan-kawan pelaku UMKM menjual makanan khas Bengkulu Selatan sangat berharap dukungan dari pemerintah daerah. Salah satunya ada tempat pemasaran.
“Maunya ada tempat khusus kami titipkan barang ke tokoh khas oleh-oleh.
- Tag
- Share
-
-
