Perkembangan Hari Kedua Pencarian Pelajar SMK Kaur Hanyut, Ini Dilakukan Tim

Proses pencarian korban Suryadi (19) pelajar SMK 5 Kaur warga Desa Parda Suka Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur yang hanyut terbawa arus sungai Muara Air Sambat --Rusman Aprizal/RB

KORANRB.ID - Proses pencarian hari kedua Suryadi (19) pelajar SMK 5 Kaur warga Desa Parda Suka Kecamatan Kaur Selatan Kabupaten Kaur yang hanyut terbawa arus sungai Muara Air Sambat masih terus berlanjut. 

Hari ini, 11 April 2025 sejak pagi tim gabungan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Bengkulu Selatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), TNI, Polri, Pemerintah Desa (Pemdes), serta masyarakat setempat bergerak cepat melakukan pencarian. 

Lokasi pencarian tim masih akan dilakukan di area sekitar TKP  tempat korban dikabarkan hanyut, hal ini sesuai dengan saran dari masyarakat setempat serta berdasarkan pengalaman pencarian. 

Untuk melakukan pencarian tim dari Basarnas menggunakan satu unit perahu karet, sedangkan untuk masyarakat setempat membantu menggunakan sampan milik nelayan setempat.

BACA JUGA:Usai Penertiban Pasar Kepahiang Bupati Cek Hasilnya, Masih Ada PKL?

BACA JUGA:Menilik 4 Hewan yang Punya Ekor Serbaguna

"Hari ini kita lanjut lakukan pencarian, malam tadi nihil belum ada petunjuk. Fokus kita masih di lokasi, sekitaran korban di kabarkan hanyut," sampai Suarlin Dani Danpos Basarnas Bengkulu Selatan Jumat 11, April 2025. 

Sebagai informasi, Kamis 10 April 2025 Suryadi di Kabarkan hanyut  Sungai air Sambat Desa Tanjung Besar Kecamatan Kaur Selatan sekitar pukul 16.30 WIB. 

Saat itu korban mandi di sungai yang kebetulan bermuara langsung ke pantai bersama kedua temannya. Saat sedang asyik mandi, naas korban terseret air yang pasang dan tenggelam dan sampai dengan sekarang masih belum ditemukan. 

Korban diketahui kelelahan saat hendak menyebrang sungai, hingga akhirnya terbawa ombak dan tenggelam dan sampai sekarang belum ditemukan. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan