Menilik 4 Hewan Laut Punya Kulit Paling Tebal di Dunia

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Jumat , 04 Apr 2025 - 20:08

Manatee, salah satu hewan laut yang punya kulit tebal. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

Dengan rambut tersebut bisa membantu mereka menavigasi lingkungan dan mendeteksi perubahan di sekitarnya.

Biasanya manatee ditemukan di perairan hangat, seperti sungai, teluk dan pantai.

Hewan ini dikenal sebagai herbivora yang memakan berbagai jenis tumbuhan air.

Keberadaan manatee sangat penting untuk ekosistem dan mereka sering dianggap sebagai indikator kesehatan lingkungan perairan.

Namun sayangnya, manatee menghadapi berbagai ancaman, termasuk kehilangan habitat dan perahu yang melintas.

Sehingga upaya konservasi sangat penting untuk melindungi manatee.

2. Hiu paus

Dikutip dari laman A-Z Animals, hiu paus dengan nama ilmiahnya Rhincodon typus adalah ikan terbesar di dunia.

Selain itu, hiu paus juga memiliki beberapa adaptasi unik yang membantunya bertahan hidup di lautan.

Dengan kulitnya yang tebal dan keras, yang dapat mencapai ketebalan hingga 10 cm, memberikan perlindungan yang sangat baik dari predator seperti hiu macan, hiu putih besar dan paus pembunuh.

Sementara bintik-bintik putih kecil yang terdapat di kulit hiu paus tidak hanya memberikan penampilan yang khas, namun juga berfungsi sebagai kamuflase.

Hal inilah yang membantu mereka bersembunyi dari predator di lingkungan laut yang beragam.

menilik 4 hewan laut punya kulit paling tebal di dunia                            bengkulu, koranrb.id- tentunya kulit hewan mempunyai berbagai fungsi yang sangat penting untuk kelangsungan hidupnya.
dimana, selain berfungsi sebagai pelindung dari predator dan lingkungan, kulit juga dapat berperan dalam regulasi suhu, perlindungan dari penyakit, keseimbangan air, sistem indra dan kamikasi dan komunikasi.
dengan demikian, maka kulit hewan bukan hanya sekadar pelindung, tetapi juga memiliki banyak fungsi vital yang mendukung kehidupan mereka di berbagai habitat.
baca juga:sempat menghilang! berikut 4 fakta unik ekidna attenborough, mamalia primitif
yuk, simak 4 hewan laut punya kulit paling tebal di dunia, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. manatee
dikutip dari laman wildlife informer, manatee atau sapi laut merupakan mamalia laut yang menarik dengan ukuran besar dan karakteristik unik. 
manatee bisa tumbuh hingga panjang 2,7 - 3 meter dan memiliki kulit yang tebal serta keriput, yang memberikan perlindungan dari lingkungan sekitarnya. 
baca juga:mamalia hingga burung! berikut 3 hewan yang ternyata bisa ditunggangi
dimana, kulit manatee sering kali ditumbuhi ganggang, yang memberikan tampilan kehijauan atau cokelat pada tubuhnya.
adapun salah satu adaptasi menarik dari manatee adalah kemampuan kulit mereka untuk mengelupas secara terus-menerus. 
proses tersebut membantu mencegah penumpukan ganggang dan teritip, yang bisa mengganggu kesehatan mereka. 
selain itu, manatee juga memiliki rambut kasar di kulit mereka yang berfungsi sebagai sensor. 
baca juga:wow! berikut 5 mamalia yang bisa bertahan hidup tanpa minum air
dengan rambut tersebut bisa membantu mereka menavigasi lingkungan dan mendeteksi perubahan di sekitarnya.
biasanya manatee ditemukan di perairan hangat, seperti sungai, teluk dan pantai.
hewan ini dikenal sebagai herbivora yang memakan berbagai jenis tumbuhan air. 
keberadaan manatee sangat penting untuk ekosistem dan mereka sering dianggap sebagai indikator kesehatan lingkungan perairan. 
baca juga:makanan tergantung musim! berikut 6 fakta unik sable, mamalia kecil yang hidup di permukaan tanah
namun sayangnya, manatee menghadapi berbagai ancaman, termasuk kehilangan habitat dan perahu yang melintas.
sehingga upaya konservasi sangat penting untuk melindungi manatee.
2. hiu paus
dikutip dari laman a-z animals, hiu paus dengan nama ilmiahnya rhincodon typus adalah ikan terbesar di dunia.
baca juga:mamalia herbivora! berikut 5 fakta unik dugong, bisa hidup puluhan tahun
selain itu, hiu paus juga memiliki beberapa adaptasi unik yang membantunya bertahan hidup di lautan. 
dengan kulitnya yang tebal dan keras, yang dapat mencapai ketebalan hingga 10 cm, memberikan perlindungan yang sangat baik dari predator seperti hiu macan, hiu putih besar dan paus pembunuh.
sementara bintik-bintik putih kecil yang terdapat di kulit hiu paus tidak hanya memberikan penampilan yang khas, namun juga berfungsi sebagai kamuflase.
hal inilah yang membantu mereka bersembunyi dari predator di lingkungan laut yang beragam.
baca juga:sering dikira dugong! berikut 6 fakta unik lembu laut, mamalia gemoy pemakan rumput
lapisan dentikel di punggung hiu paus berfungsi sebagai perlindungan tambahan. 
dentikel ini adalah struktur yang mirip dengan sisik, yang membantu mengurangi gesekan saat hiu paus berenang.
selain itu, memberikan perlindungan dari luka akibat serangan predator atau benda tajam di lingkungan laut.
3. paus sperma
baca juga:mamalia raksasa! berikut 5 fakta unik giant anteater, pemakan semut
dikutip dari laman exotic pets world, paus sperma dengan nama ilmiahnya physeter macrocephalus merupakan salah satu mamalia laut yang paling menarik dan unik. 
dengan kulitnya yang tebal, yang bisa mencapai 35 cm, memberikan perlindungan yang sangat baik dari predator dan kondisi lingkungan yang keras di lautan. 
selain itu, paus sperma dikenal memiliki otak terbesar di antara semua hewan, dengan berat yang bisa mencapai 9 kg.
baca juga:pakai rompi! berikut 5 fakta unik tamandua, mamalia lucu 
ukuran gigi paus sperma sekitar 10 - 20 cm dan berat sekitar 1 kg masing-masing, memungkinkan mereka untuk berburu mangsa besar seperti cumi-cumi raksasa. 
walaupun megalodon, hiu terbesar yang pernah ada, memiliki gigi yang lebih panjang, paus sperma memiliki adaptasi yang sangat baik untuk bertahan hidup di habitatnya. 
4. buaya
dikutip dari laman animal world facts, kulit buaya merupakan salah satu fitur yang paling menarik dan penting dari hewan ini. 
baca juga:besarnya ganas! berikut 5 fakta mamalia herbivora yang kecilnya menggemaskan
dengan lapisan sisik yang terbuat dari keratin, kulit buaya tidak hanya memberikan perlindungan dari predator, tetapi juga membantu mereka bertahan di lingkungan yang keras. 
sisik-sisik ini berfungsi sebagai armor alami, sementara osteodermata, yang merupakan lempengan tulang di bawah sisik, memberikan kekuatan tambahan dan fleksibilitas.
ketebalan kulit buaya yang bervariasi, menunjukkan adaptasi mereka terhadap berbagai kondisi lingkungan. 
baca juga:mamalia mirip babi! berikut 5 fakta unik chacoan peccary
dengan kulit punggung yang lebih tebal, memberikan perlindungan lebih terhadap serangan dari predator atau saat berinteraksi dengan lingkungan yang kasar. 
selain itu, kulit buaya juga memiliki kemampuan untuk menyimpan air dan membantu dalam pengaturan suhu tubuh.
struktur kulit buaya adalah contoh luar biasa dari evolusi yang memungkinkan mereka bertahan dan beradaptasi di berbagai ekosistem. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu Sabtu, 5 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan