Realisasi Program 100 Hari Kerja Bupati Bengkulu Tengah Sudah Capai 35 Persen

Dengan adanya kerja sama tentu untuk mewujudkan semua program Bupati dan Wakil Bupati akan terasa mudah.

“Semua OPD kita libatkan untuk menyukseskan program 100 hari kerja Bupati Bengkulu Tengah. Dengan adanya kerja sama antar OPD, maka semua target yang sudah ditetapkan akan terasa mudah untuk mencapainya,” katanya. 

BACA JUGA:Pemkab Lebong Takbir Keliling

BACA JUGA:3 Bulan THLT Lebong Belum Gajian, Sekda Belum Bisa Beri Kepastian

12 program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati Bengkulu Tengah meliputi, jalan mulus, pembangunan ibu kota modern, ketahanan pangan, bantuan seragam dan peralatan sekolah gratis, Benteng Kalambu, berobat gratis.

Selanjutnya, penanganan wilayah blank spot, Benteng bersahabat, Berbinar, Benteng Command Center, ASN Berdikari dan gerakan cintak batik sungai lemau. 

“Program 100 hari kerja merupakan langkah awal pembangunan Bengkulu Tengah kedepannya. Kami berkomitmen untuk melaksanakan program ini dengan cepat, tepat dan transparan. Untuk mewujudkan ini semua tentu, kami membutuhkan dukungan dan pengawasan dari masyarakat sangat agar program ini berjalan dengan optimal,” ujarnya. 

Program jalan mulus meliputi dari, pembangunan jalan depan kantor bupati menuju pusat perkantoran Renah Semanek. Master plan rencana pembangunan jalan dua jalur dan bundara. Penanganan 20 ruas jalan Kabupaten. 

BACA JUGA:Dapati Kondisi Tidak Ideal, Wagub Mian Usulkan Peningkatan Fasilitas SMKN 12

BACA JUGA:PT Alno Air Ikan Diduga Garap Hutan Mukomuko

Program pembangunan ibu kota modern terdiri dari, master plan pembangunan ibu kota modern, ground breaking pembangunan masjid agung, pemasangan baliho dan site plan pembangunan ibu kota modern dan pembuatan 2 unit miniatur maket plan pembangunan ibu kota modern. 

“Ketahanan pangan terdiri dari, rehabilitasi saluran irigasi lubuk segaro Taba Penanjung, inventarisasi kelompok tani berdasarkan sektor pertanian, mamping potensi pertanian dan pembagian pupuk gratis untuk kelompok tani dengan klasifikasi sektor pertanian tertentu,” ujarnya

Program bantuan seragam dan peralatan sekolah gratis terdiri dari, pemberian bantuan seragam dan perlengkapan sekolah bagi pelajar tingkat SD dan SMP. 

Program berobat gratis terdiri dari, penambahan kuota masyarakat penerima BPJS Kesehatan, launching programcek kesehatan gratis bagi masyarakat, finalisasi sistem dan mekanisme berobat gratis. 

BACA JUGA:Usai Lebaran, Kejari Seluma Tetapkan Tersangka Pembebasan Lahan, Mantan Pejabat Seluma Berpeluang