Polisi Belum Simpulkan Penyebab Kematian Maytom Nasution

Reporter: Wesjer Tourindo |

Editor: Ade Haryanto |

Selasa , 11 Feb 2025 - 23:45

EVAKUASI: Jenazah Maytom Nasution saat dievakuasi ke mobil jenazah untuk dilarikan ke Rumah Sakit Bhyangkara.--WEST JER TOURINDO/RB

polisi belum simpulkan penyebab kematian maytom nasution                            bengkulu, koranrb.id – hingga hari ketiga kematian maytom nasution (60), polisi belum menyimpulkan penyebab kematiannya.
diketahui bahwa maytom nasution ditemukan meninggal pada 9 februari 2025 di kamar mandi rumahnya, di kelurahan pasar bengkulu.
sejumlah luka benda tajam dan memar ditemukan di tubuhnya.
kapolresta bengkulu, kombes pol sudarno s.sos m.si melalui kasat reskrim, akp sujud alif yulamlam s.ik menyatakan bahwa kasus ini belum rampung.
baca juga:empat pelaku pengeroyokan masih buron, polisi baru berhasil bekuk satu pelaku
penyebab kematian maytom belum bisa disimpulkan.
sebab hasil dari olah tkp belum bisa dijadikan kunci untuk membuka misteri kematian maytom.
"masih identifikasi di lapangan, olah tkp, pulbaket dan keterangan masyarakat sekitar.
dugaan meninggalnya, masih kami dalami.
baca juga:oknum anggota samapta polresta bengkulu berpangkat aipda dipecat
secara kasat mata, luka di tubuh korban terdapat di bagian perut, leher dan jidat.
untuk luka lainnya masih menunggu hasil visum secara keseluruhan," ungkap sujud.
dia juga menyebutkan, sudah mengamankan beberapa barang bukti dari tkp.
seperti botol racun nyamuk, pisau dapur, sampel darah dan beberapa barang bukti terkait lainnya. 
baca juga:mcu gratis program nasional, dinkes mukomuko terkendala karena ini
selain barang bukti pihak kepolisian juga sudah memeriksa saksi.
mulai dari keluarga korban hingga tetangganya.
saat ini polisi sedang menunggu hasil visum dari rs bhayangkara.
jika hasil visum sudah keluar maka tim penyidik bisa lebih mendalami lagi penyebab kematian maytom.
baca juga:gadis cantik curi iphone 12 milik teman diringkus polisi
“kita masih tunggu hasil visum, jika sudah ada kita tahu arah kita kemana.
kasus ini masih terus kami dalami,” tutup sujud. 
sementara itu, warga yang bertemu maytom hingga pelajar yang biasa belanja di warung maytom angkat bicara.
disampaikan warga sekitar, amin (41) bahwa sebelum kejadian ditemukannya jasad maytom, ia masih sempat mengobrol dengan maytom setelah pulang salat subuh dari masjid.
baca juga:listrik pln ‘byar-pet’, dukcapil mukomuko alami kerugian 
bahkan jika melihat dari gestur tubuh yang dibawakan oleh maytom ia baik-baik saja tanpa ada beban pikiran serta masalah yang besar.
“saya sempat bertemu dengan maytom waktu salat subuh, dia terlihat segar bugar tidak ada yang aneh,” ungkap amin.
sementara itu wahyu safero salah satu pelajar yang sering  duduk di warung maytom mengatakan bahwa  dia juga melihat pagi hari, maytom berjalan keluar rumah.
bahkan maytom dalam keadaan sehat, tidak ada tanda-tanda mau bunuh diri atau habis tertimpa masalah.
baca juga:tunggu juklak dan juknis efisiensi anggaran
“saya lewat warung atuk (maytom, red) pagi pada 09.00 wib dan atuk menyapa saya.
saya lihat atuk tidak sakit, nggak ada yang aneh dari atuk, setelah saya baca beriata saya kaget atuk meninggal,” ungkap wahyu.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Rabu, 12 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan