BACA JUGA:Mamalia Herbivora! Berikut 5 Fakta Unik Dugong, Bisa Hidup Puluhan Tahun
Tetapi, dengan kedatangan masyarakat Eropa dan meningkatnya permintaan akan daging burung ini, perburuan merpati penumpang menjadi semakin intensif.
Metode perburuan yang kejam, seperti penggunaan umpan dan penembakan massal, menyebabkan populasi mereka menurun dengan cepat.
Faktor lain yang berkontribusi terhadap kepunahan mereka adalah kerusakan habitat akibat penebangan hutan dan perubahan penggunaan lahan.
Dengan hilangnya tempat tinggal dan sumber makanan, maka merpati penumpang tidak dapat bertahan hidup.
BACA JUGA:Punya Bulu Berkilau! Berikut 5 Fakta Unik Burung Jacamar, Pemburu Serangga
BACA JUGA:Sering Dikira Dugong! Berikut 6 Fakta Unik Lembu Laut, Mamalia Gemoy Pemakan Rumput
Kepunahan merpati penumpang pada tahun 1914, dengan individu terakhir yang diketahui adalah burung yang dipelihara di penangkaran.
Hal ini menjadi pengingat akan pentingnya konservasi dan perlindungan spesies.
Kisah merpati penumpang menunjukkan betapa rentannya spesies terhadap tindakan manusia dan perlunya kesadaran untuk menjaga keberagaman hayati di planet kita.
3. Burung dodo
BACA JUGA:Punya Sumber Nektar Favorit! Berikut 4 Fakta Unik Burung Green breasted Mango
BACA JUGA:Mamalia Raksasa! Berikut 5 Fakta Unik Giant Anteater, Pemakan Semut
Dikutip dari laman BBC, kisah kepunahan burung dodo dengan nama ilmiahnya Raphus cucullatus adalah contoh tragis dari dampak aktivitas manusia terhadap spesies yang rentan.
Burung dodo, yang merupakan hewan endemik Pulau Mauritius, memiliki bobot tubuh sekitar 23 kg dan merupakan kerabat dekat burung merpati.
Penemuan burung ini oleh para pelaut Portugal pada tahun 1507 menandai awal dari akhir bagi spesies ini.