Buntut Pengerukan Alur Pelabuhan Pulau Baai Tidak Optimal: Pengusaha Merugi, Ekonomi Terganggu

Kamis 10 Apr 2025 - 22:09 WIB
Reporter : RENO DWI PRANOTO
Editor : Riky Dwiputra

Belum lagi, kapal-kapal ataupun tongkang pengusaha yang berada dalam kawasan kolam pelabuhan tersebut, tetap dikenakan biaya-biaya sandar.

BACA JUGA:Keluhkan Rekrutmen Pegawai, DPRD Seluma Datangi PT Seluma Sawit Mandiri

BACA JUGA:Belum Ada Kepastian Pembayaran TPP ASN Lebong, Penjelasan Sekda

“Kemudian untuk komoditas batubara yang belum bisa dijual ke luar. Saat ini dari seluruh stokfile yang tersedia, sekitar Rp 200 miliar mengendap di Pelabuhan Pulau Baai ini,” ujar Marwan.

Sementara itu, Ketua Pimpinan Daerah (PD) Federasi Serikat Pekerja Transportasi Indonesia-Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (PDF SPTI-KSPSI) Provinsi Bengkulu, Panca Darmawan, SH, MH menyayangkan kurangnya perhatian PT. Pelindo Regional 2 Bengkulu terhadap pekerja di kawasan pelabuhan.

“Akibat pendangkalan alur ini, para pekerja tak ada aktivitas,” sampai Panca.

Sementara para pekerja bisa memperoleh pendapatan, dari aktivitas atau pekerjaan yang mereka lakukan di lingkungan Pelabuhan Pulau Baai tersebut.

BACA JUGA:Menanti APH Usut PAD

BACA JUGA:Laporan Dugaan Pelanggaran PSU Bengkulu Selatan Tidak Terbukti, Penjelasan Bawaslu

“Atas fakta ini kita minta Pelindo dan pihak terkait lainnya, dapat mengambil langkah konkrit atau solusi bagi para pekerja pelabuhan. Jangan didiamkan seperti ini, bisa-bisa ekonomi pekerja kian terpuruk,” tambah Panca.

Terpisah, Anggota DPRD Provinsi Bengkulu, Teuku Zulkarnain, SE menilai, belum terlihat keseriusan dan upaya konkrit PT. Pelindo untuk menuntaskan pendangkalan alur Pelabuhan Pulau Baai.

“Kalau memang Pelindo tidak mampu menuntaskan persoalan ini, kita menyarankan agar angkat kaki saja dari Bengkulu,” saran Teuku.

Teuku menegaskan, sebenarnya tidak ada alasan lagi bagi Pelindo untuk tidak menuntaskan pendangkalan ini, mengingat berbagai dokumen penting terkait kondisi darurat pelabuhan telah disiapkan.

BACA JUGA:Audit Investigasi Honorer Siluman Seluma, Inspektorat Kumpulkan Seluruh Data dan Informasi PPPK

BACA JUGA:Targetkan Peningkatan Ekonomi Keluarga, Pendidikan dan Kesehatan, Ketua TP PKK Bengkulu Utara Dilantik

“Jadi semua dokumen sudah lengkap, anggaran juga ada, tapi langkah yang dilakukan Pelindo terkesan tidak serius,” beber Teuku.

Kategori :