Begitu juga untuk hari-hari selanjutnya, sebab karena MCU ini gratis kemungkinan besar akan ramai.
“MCU inikan waktunya panjang, untuk mencegah penumpukan maka dari itu kita atur melalui tanggal lahir masing-masing pasien saja,” sampainya.
BACA JUGA:Seleksi Paskibraka Digelar Setelah Lebaran, Badan Kesbangpol Tunggu Hasil Refocusing Anggaran
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Gagal Nyalip, Dua Motor Adu Kambing di Seluma Barat, 1 Meninggal 1 Kritis
Program ini sengaja disiapkan Pemerintah Pusat, guna mendukung teruwujudnya Indonesia sehat yang merupakan program Nasional.
Sehingga masyarakat dapat mengetahui penyakit apa yang dideritanya sejak awal.
Terkait MCU ini juga sudah disampaikan ke seluruh pihak Kecamatan dan Pemdes agar mensosialisasikan kepada warganya mendukung program nasional ini.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan Pemdes agar bersama-sama mengajak warganya untuk jalani MCU. Sehingga secara bertahap untuk data kesehatan masyarakat terupdate bisa kita miliki,” bebernya.
Sementara itu, Sekda Mukomuko, Abdiyanto SH, M.SI membenarkan Pemkab Mukomuko mendukung kegiatan pemeriksaan kesehatan atau MCU untuk mendeteksi dini penyakit yang diderita oleh masyarakat.
Sekda juga menyampaikan, sebenarnya kegiatan pemeriksaan terhadap masyarakat sudah berjalan di Mukomuko sejak dulu.
Seperti kegiatan pelayanan kesehatan di Pos Pelayanan Kesehatan Terpadu (Posyandu) untuk balita.
Ada juga kegiatan pemeriksaan kesehatan gratis terhadap warga yang sudah lanjut usia (Lansia) dan pemeriksaan kesehatan lainnya, namun memang belum berjalan maksimal.
“Penyelenggaran MCU ini bentuk dukungan kita. Dengan teknis dan pelaksanaan setiap orang datang memeriksakan kesehatan di fasilitas kesehatan sesuai tanggal dan bulan kelahiran warga yang bersangkutan,” tutupnya.