Menilik 5 Proyek Ilmiah Rahasia yang Digarap Saat Perang Dunia I dan II

Teknologi pendeteksi kapal selam. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

Selama Perang Dunia II, pengembangan teknologi sonar (Sound Navigation and Ranging) menjadi sangat penting untuk mendeteksi kapal selam musuh. 

Teknologi tersebut memungkinkan kapal perang untuk mendeteksi keberadaan kapal selam di bawah permukaan laut, yang sangat krusial dalam pertempuran di lautan.

Yuk, simak 5 proyek ilmiah rahasia yang digarap saat perang dunia I dan II, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:

BACA JUGA:Sejarah Berdirinya Monumen Patung Fatmawati Simpang Lima Bengkulu Merajut Merah Putih

1. Teknologi pendeteksi kapal selam

Dikutip dari laman Britannica, selama Perang Dunia I, ancaman yang ditimbulkan oleh kapal selam Jerman, atau U-boat.

Hal ini mendorong negara-negara Sekutu untuk mencari cara baru dalam mendeteksi keberadaan kapal selam tersebut. 

Proyek rahasia ini melibatkan kolaborasi antara Amerika Serikat, Inggris, Kanada dan Prancis.

Hal ini berfokus pada pengembangan teknologi bawah laut yang nantinya menjadi dasar bagi sistem sonar modern.

BACA JUGA:Menilik 3 Monster Laut Prasejarah yang Ganas

Salah satu inovasi utama dari proyek ini adalah hidrofon, alat yang dirancang untuk mendengarkan suara di bawah air, khususnya suara mesin kapal selam. 

Dengan menggunakan hidrofon, kapal-kapal Sekutu dapat mendeteksi keberadaan U-boat yang beroperasi di perairan yang dalam dan sulit dijangkau. 

Selain itu, beberapa tim peneliti juga mengeksplorasi penggunaan kristal kuarsa, yang dapat menghasilkan pulsa suara dan mendeteksi pantulan suara tersebut.

Hal ini akan memberikan informasi lebih lanjut tentang objek yang ada di bawah permukaan laut.

Karena sifat sensitif dari penelitian ini dan pentingnya untuk keamanan militer, maka seluruh proses riset dan pengujian dilakukan dengan sangat rahasia. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan