Menilik 5 Fakta Sejarah Lebaran atau Idul Fitri

Lebaran. foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

Yuk, simak 5 fakta sejarah Lebaran atau Idul Fitri, yang telah dirangkum koranrb.id dan dikutip dari laman britannica, berikut ini:

1. Sejarah Idul Fitri

Idulfitri adalah perayaan penting dalam Islam yang menandai akhir bulan Ramadan, bulan suci di mana umat Muslim berpuasa. 

BACA JUGA:Menilik 5 Fakta Kota Makkah, Gudangnya Sejarah dan Peristiwa Islam

Hari ini dirayakan pada tanggal 1 Syawal, bulan ke-10 dalam Kalender Hijriyah. 

Sejarah mencatat bahwa Idulfitri pertama kali dirayakan oleh Nabi Muhammad SAW setelah hijrah dari Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi.

Di Madinah, Nabi Muhammad SAW menemukan bahwa masyarakat setempat merayakan dua hari besar, yaitu Idulfitri dan Iduladha. 

Oleh karena Idulfitri dianggap "lebih kecil" dibandingkan Iduladha, maka ia sering disebut sebagai "Idul Kecil".

Tanggal jatuhnya Idulfitri bervariasi setiap tahun, tergantung pada penampakan bulan baru yang ditentukan oleh otoritas keagamaan setempat. 

BACA JUGA:Ngeri! Berikut 4 Eksperimen Sains Paling Kelam dan Kontroversial Sepanjang Sejarah

Perayaan Idul Fitri merupakan waktu untuk bersyukur atas segala berkah yang diterima selama bulan Ramadan dan juga sebagai momen untuk berkumpul dengan keluarga dan teman-teman.

Makna dari Idulfitri sendiri adalah "Festival Berbuka Puasa", yang menandakan berakhirnya ibadah puasa dan dimulainya hari-hari penuh sukacita. 

Pada hari ini, umat Muslim biasanya melaksanakan salat Idulfitri, memberikan zakat fitrah dan saling mengunjungi untuk bersilaturahmi.

2. Lailatul Qadar dan Idulfitri

Umat Muslim merayakan bulan Ramadan sebagai waktu untuk memperkuat iman, meningkatkan pengendalian diri dan mendekatkan diri kepada Allah SWT. 

Tag
Share