BENGKULU, KORANRB.ID - Memasuki masa sidang pertama tahun 2025, seluruh Anggota DPRD kota Bengkulu mulai menggelar reses perdana tahun 2025.
Reses di gelar di dapil anggota dewan masing-masing yang bertujuan untuk menampung aspirasi yang disampaikan masyarakat.
Anggota DPRD Kota Bengkulu, Komisi II, Syamsu Ihwan,ST dari partai PAN, yang akrab disapa Iwan Ladung, menggelar reses perdananya di Perumahan Surabaya Permai IV Kelurahan Surabaya Kecamatan Sungai Serut Kota Bengkulu, Sabtu 19 April 2025.
Berbagai keluhan dan usulan yang di sampaikan masyarakat di reses tersebut, diantaranya menginginkan adanya pembangunan jalan serta Lampu Penerangan Jalan Umum.
BACA JUGA:Aniaya Kepala Sekolah, Oknum Guru di Kepahiang Diamankan Polisi
Syamsu Ihwan menerangkan jika usulan masyarakat tersebut pada dasarnya sudah disampaikan langsung kepadanya sebelumnya reses ini digelar, tepatnya disaat turun kelapangan melihat kondisi warga dengan langsung berkunjung & beriteraksi bersama warga.
Untuk itu pada reses ini, Kepala Dinas PUPR kota dan Perwakilan Dishub kota Bengkulu dihadiri, untuk langsung mendengar aspirasi masyarakat serta menjelaskan Program yang akan dilaksanakan.
” Usulan warga pada dasarnya masih seputaran infrastruktur. Maka reses ini Kadis PUPR serta perwakilan Dishub kota kita undang dan langsung menjelaskan keadaannya.
Tahun ini sebagian akan kita realisasikan.” jelas Iwan Ladung.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Bengkulu Noprisman yang senada dengan Perwakilan Dishub kota Bengkulu menjelaskan, untuk di tingkat eksekutif, tahun ini sudah ketok palu dan proses-proses sudah berjalan serta pengerjaan dikerjakan bertahap, tidak semua bisa direalisasikan serentak mengingat adanya efisiensi anggaran yang dijalankan dari tingkat pemerintahan pusat hingga daerah.
“ Pemerintah kota melalui dinas PUPR & Dishub kota dengan program seribu jalan mulus dan bengkulu terang benderang tetap akan melaksanakan pengaspalan dan pemasangan lampu jalan baik di jalan umum maupun di perumahan-perumahan.Namun belum bisa total tapi bertahap dan akan dilanjutkan di tahun 2026. Untuk tahun ini saja anggaran untuk pembangunan jalan lingkungan sekitar Rp 7 miliar,” jelas Noprisman.
Disela reses, secara simbolis Iwan Ladung melakukan peletakan batu pertama pembangunan mushola di area Perumahan tersebut dan berharap mushola tersebut digunakan warga untuk beribadah mengingat jarak masjid terdekat dari kawasan Perumahan tersebut cukup jauh dari jangkauan warga.