Usulan Renovasi GOR Tak Disetujui, Disparpora Lebong Akan Perjuangkan di APBD-P

Minggu 02 Feb 2025 - 22:36 WIB
Reporter : Fiki Susadi
Editor : Ade Haryanto

“Lebih kurang Rp10 miliar, kalau mau merehab GOR secara keseluruhan,” katanya. 

Riki sangat berharap, usulan yang akan disampaikan di APBD-Perubahan nanti bisa menjadi pertimbangan pihak TAPD Kabupaten Lebong, dan usulan itu bisa dianggarkan.

Karena, GOR ini sangat penting untuk memajukan olahraga di Kabupaten Lebong, sebagai peningkatan sarana dan prasarana olahraga.

“Besar harapan kami bisa disetujui.

BACA JUGA:Dewan Provinsi Bengkulu Sorot PT ABS, Belum Punya HGU Tapi Beroperasi

Jika GOR sudah diperbaiki semua, olahraga di Kabupaten bisa kita maksimalkan lagi,” singkatnya. 

Untuk diketahui, hampir semua GOR di Kabupaten Lebong, sudah mengalami kerusakan. Karena, kurangnya perawatan.

Dari pantauan RB, beberapa GOR yang kurangnya perawatan di Kabupaten Lebong, diantaranya GOR di Kecamatan Tubei, tempatnya di sebelah Rumah Dinas Bupati Lebong.

Saking kurangnya perawatan, halaman GOR ini ditumbuhi rumput ilalang yang terbilang tinggi dan sampah berserakan di mana-mana.

BACA JUGA:Tekan Angka Kekerasan Anak dan Perempuan, UPTD PPA Rejang Lebong Beroperasi Penuh

Tidak hanya itu, bagian dalam GOR juga terkesan tidak dijaga, atap yang sudah ada yang bocor, cat tembok terlihat kusam dan beberapa bagian sudah berlumut.

Kemudian, GOR Mini yang berada di Tanjung Agung, Kecamatan Tubei, juga terkesan tidak dirawat, bahkan terlihat terbengkalai.

Kondisi ini, terlihat jelas dari bagian depan GOR, atap bocor, tembok kusam dan berlumut bahkan beberapa kaca jendela sudah ada yang pecah.

Tidak hanya itu, halam Gor ini sangat bersemak, rumput tumbuh subur dan menjulang tinggi, dan sampah bertebaran di halaman GOR.

Bagian luar, sudah pasti akan sama dengan bagian dalam GOR, bahkan bagian dalam GOR lebih mengenaskan dan sudah terbilang tidak layak digunakan sebagai sarana dan prasarana Olaharga. 

 

Kategori :