Punya Ukuran dan Warna Bervariasi! Berikut 4 Jenis Ular Mamba Genus Dendroaspis, Paling Mematikan di Dunia

Kamis 30 Jan 2025 - 21:50 WIB
Reporter : Fran Sinatra
Editor : Fazlul Rahman

Dendroaspis polylepis adalah ular yang pemalu, tetapi dapat menjadi agresif jika merasa terancam. 

BACA JUGA:Ada Manfaatnya! Berikut 5 Fakta Ilmiah Bisa Ular Kobra

Pada saat terancam, dendroaspis polylepis akan mengangkat tubuhnya, membuka mulutnya, dan mendesis. 

Dendroaspis polylepis aktif di siang hari dan dapat bergerak dengan cepat, mencapai kecepatan sekitar 20 km per jam saat berburu mangsa seperti tikus, tupai, dan burung.

Sebagai spesies ovipar, mamba hitam menghasilkan antara 6 - 17 butir telur, dengan masa kawin yang terjadi di musim semi. 

Dendroaspis polylepis betina akan bertelur setelah 2 - 3 bulan, dan telur tersebut akan menetas dalam waktu yang sama. 

Dalam penangkaran, rentang hidup mamba hitam (dendroaspis polylepis) bisa mencapai 11 tahun.

BACA JUGA:Hati-hati! Berikut 7 Ular yang Sering Muncul di Musim Hujan

Racun mamba hitam sangat berbahaya, mengandung neurotoksin yang dapat menyebabkan kelumpuhan dan menghentikan fungsi vital tubuh. 

Gigitan dendroaspis polylepis dapat berakibat fatal dalam waktu sekitar 20 menit, menjadikannya salah satu ular paling mematikan bagi manusia. 

Karena ular ini sering bersembunyi di area pemukiman dan lahan pertanian, maka risiko pertemuan dengan manusia cukup tinggi, sehingga penting untuk berhati-hati di daerah di mana ular ini dapat ditemukan. (**)

Kategori :