Kamu Pernah Lihat? Berikut 3 Burung Endemik Sulawesi

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Rabu , 30 Apr 2025 - 20:29

Julang sulawesi. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

Warna putih pada tenggorokan juga menjadi salah satu ciri khas yang membedakannya dari spesies lain.

Sebagai burung nokturnal, cabak Sulawesi aktif di malam hari dan kemampuannya untuk berkamuflase di antara dedaunan hutan membantu melindunginya dari predator.

Konservasi spesies ini sangat penting, mengingat habitatnya yang semakin terancam oleh deforestasi dan perubahan penggunaan lahan.

Adapun upaya perlindungan dan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan kelangsungan hidup cabak Sulawesi di habitat alaminya.

3. Nuri talaud

Dikutip dari laman Animalia, Nuri talaud dengan nama ilmiahnya Eos histrio adalah salah satu spesies burung yang sangat menarik dan menjadi bagian penting dari keanekaragaman hayati di Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara.

Panjang tubuh Nuri talaud sekitar 30 cm, burung ini dikenal karena keindahan warna bulunya dan perilakunya yang arboreal, yang berarti mereka lebih banyak menghabiskan waktu di atas pohon.

Adapun makanan utama Nuri talaud adalah serbuk sari, tetapi mereka juga mengonsumsi serangga dan buah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka.

Namun sayangnya, nuri talaud termasuk dalam kategori terancam punah (endangered) menurut IUCN.

Ancaman utama bagi spesies ini adalah perburuan dan perdagangan ilegal, yang mengurangi populasi mereka secara signifikan.

kamu pernah lihat? berikut 3 burung endemik sulawesi                            bengkulu, koranrb.id- pulau sulawesi dikenal sebagai salah satu hotspot keanekaragaman hayati di indonesia, terutama dalam hal burung. 
dengan sekitar 1500 spesies burung, sulawesi menjadi rumah bagi banyak spesies yang tidak dapat ditemukan di tempat lain.
hal inilah yang menjadikannya unik dan penting untuk konservasi.
keberadaan burung-burung endemik tersebut sangat penting untuk ekosistem lokal dan menjadi daya tarik bagi para peneliti dan pengamat burung. 
baca juga:paruhnya menandakan tingkat kesehatan! berikut 5 fakta unik burung mandar batu
baca juga:sempat menghilang! berikut 4 fakta unik ekidna attenborough, mamalia primitif
upaya konservasi sangat diperlukan untuk melindungi habitat mereka dari ancaman seperti deforestasi dan perubahan iklim.
yuk, simak 3 burung endemik sulawesi, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. julang sulawesi
dikutip dari laman inaturalist, julang sulawesi dengan nama ilmiahnya aceros cassidix, adalah burung rangkong yang memiliki ciri khas dan keunikan tersendiri. 
baca juga:suka berbaur dengan burung lain! berikut 5 fakta unik burung pelikan peru
baca juga:mamalia hingga burung! berikut 3 hewan yang ternyata bisa ditunggangi
dengan ukuran besar, burung ini mudah dikenali berkat paruh kuningnya yang mencolok, bulu ekor putih, serta kulit biru tua di sekitar mata. 
sebagai salah satu spesies endemik, julang sulawesi hanya dapat ditemukan di beberapa wilayah di sulawesi dan pulau-pulau sekitarnya seperti buton, lembeh, togian dan pulau muna.
habitat alami julang sulawesi adalah hutan-hutan yang terletak pada ketinggian hingga 1.800 meter di atas permukaan laut. 
adapun makanan makanan utama julang sulawesi adalah buah-buahan, tetapi mereka juga kadang-kadang mengonsumsi serangga dan vertebrata kecil.
baca juga:bentuk tubuh mirip wadah saus! berikut 5 fakta unik burung trinil rumbai
baca juga:wow! berikut 5 mamalia yang bisa bertahan hidup tanpa minum air
namun sayangnya, julang sulawesi saat ini terancam punah dan masuk dalam kategori "vulnerable" atau rentan menurut iucn red list. 
adapun ancaman utama bagi kelangsungan hidupnya adalah kerusakan habitat akibat deforestasi dan perburuan liar. 
2. cabak sulawesi
dikutip dari laman animalia, cabak sulawesi dengan nama ilmiahnya caprimulgus celebensis adalah burung nokturnal yang menarik perhatian karena keunikan dan keindahannya. 
baca juga:lebih sering diam! berikut 5 fakta unik burung puffbird, jarang berkicau
baca juga:makanan tergantung musim! berikut 6 fakta unik sable, mamalia kecil yang hidup di permukaan tanah
sebagai burung endemik, keberadaannya terbatas pada sulawesi dan kepulauan sula.
hal inilah yang menjadikannya spesies yang penting untuk dilindungi. 
habitatnya yang berupa hutan dataran rendah dan hutan bakau memberikan gambaran tentang preferensi lingkungan yang kaya akan keanekaragaman hayati.
ciri fisik seperti ekor panjang dan bulu berwarna abu-abu dengan bercak hitam, putih, dan kuning tua membuatnya mudah dikenali. 
baca juga:punya paruh kecil kuat! berikut 5 fakta unik burung parrotlet
baca juga:mamalia herbivora! berikut 5 fakta unik dugong, bisa hidup puluhan tahun
warna putih pada tenggorokan juga menjadi salah satu ciri khas yang membedakannya dari spesies lain. 
sebagai burung nokturnal, cabak sulawesi aktif di malam hari dan kemampuannya untuk berkamuflase di antara dedaunan hutan membantu melindunginya dari predator.
konservasi spesies ini sangat penting, mengingat habitatnya yang semakin terancam oleh deforestasi dan perubahan penggunaan lahan. 
adapun upaya perlindungan dan penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memastikan kelangsungan hidup cabak sulawesi di habitat alaminya.
baca juga:warna bulu berkilau! berikut 5 fakta unik burung black sunbird
baca juga:sering dikira dugong! berikut 6 fakta unik lembu laut, mamalia gemoy pemakan rumput
3. nuri talaud
dikutip dari laman animalia, nuri talaud dengan nama ilmiahnya eos histrio adalah salah satu spesies burung yang sangat menarik dan menjadi bagian penting dari keanekaragaman hayati di kepulauan talaud, sulawesi utara. 
panjang tubuh nuri talaud sekitar 30 cm, burung ini dikenal karena keindahan warna bulunya dan perilakunya yang arboreal, yang berarti mereka lebih banyak menghabiskan waktu di atas pohon. 
adapun makanan utama nuri talaud adalah serbuk sari, tetapi mereka juga mengonsumsi serangga dan buah untuk memenuhi kebutuhan nutrisi mereka.
baca juga:sering mengikuti hewan ternak! berikut 5 fakta unik burung kerak kerbau
baca juga:mamalia raksasa! berikut 5 fakta unik giant anteater, pemakan semut
namun sayangnya, nuri talaud termasuk dalam kategori terancam punah (endangered) menurut iucn. 
ancaman utama bagi spesies ini adalah perburuan dan perdagangan ilegal, yang mengurangi populasi mereka secara signifikan. 
selain itu, tantangan lain seperti pemanasan global, hilangnya habitat akibat alih fungsi lahan dan perburuan liar juga mengancam kelangsungan hidup nuri talaud.
baca juga:bisa membangun sarang dari lumpur! berikut 5 fakta unik burung rufous hornero
baca juga:mamalia mirip babi! berikut 5 fakta unik chacoan peccary
burung-burung endemik sulawesi, termasuk nuri talaud, mempunyai peran penting dalam ekosistem. 
hewan-hewan tersebut berkontribusi pada penyeimbangan lingkungan, seperti membantu penyerbukan tanaman dan menyebarkan biji-bijian. 
oleh karena itulah, upaya konservasi sangat penting untuk melindungi spesies ini dan habitatnya supaya dapat terus berfungsi dalam ekosistem dan dinikmati oleh generasi yang akan datang. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Kamis 1 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan