Menilik 3 Fakta Semut Neraka Tertua Ditemukan di Dalam Tubuh Dinosaurus

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Rabu , 30 Apr 2025 - 14:25

Semut Neraka tertua. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

Pencitraan tomografi komputasi mikro juga merupakan alat yang sangat berguna dalam mempelajari fosil dan memahami hubungan evolusi antara spesies.

Dengan teknik tersebut, para ilmuwan bisa mengungkap detail yang tidak terlihat dengan metode tradisional.

Hal ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana semut dan serangga lainnya berevolusi.

Secara keseluruhan, penelitian tentang semut dan nenek moyang semut memberikan wawasan yang berharga tentang sejarah kehidupan di Bumi.

Selain itu, bagaimana spesies dapat beradaptasi dan berevolusi seiring waktu. (**)

menilik 3 fakta semut neraka tertua ditemukan di dalam tubuh dinosaurus                            bengkulu, koranrb.id- fosil semut tertua yang ditemukan di brasil, bernama vulcanidris cratensis.
fosil semut ini berusia 113 juta tahun dan hidup di dalam tubuh dinosaurus. 
selain itu, semut ini memiliki rahang unik dan strategi berburu yang canggih, menjadikannya penemuan penting dalam studi kehidupan prasejarah.
yuk, simak 3 fakta semut neraka tertua ditemukan di dalam tubuh dinosaurus, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
baca juga:punya peran penting! berikut 5 fakta unik ratu semut
baca juga:kendalikan populasi serangga! berikut 5 fakta unik downy woodpecker
1. terawetkan dengan baik
dikutip dari laman cnn, penemuan spesies fosil baru yang diberi nama vulcanidris cratensis oleh anderson lepeco di museum zoologi universitas sao paulo merupakan temuan yang sangat menarik dalam dunia paleontologi. 
adapun spesies ini, yang dikenal sebagai semut neraka, berasal dari subfamili haidomyrmecinae dan hidup pada periode kapur, antara 66 - 145 juta tahun yang lalu.
keberadaan spesimen ini di formasi crato, yang terkenal dengan pengawetan fosil yang luar biasa.
baca juga:bukan karena manis! berikut 2 fakta semut mengigit manusia
baca juga:punya bulu berkilau! berikut 5 fakta unik burung jacamar, pemburu serangga
hal ini memberikan wawasan penting tentang keragaman dan evolusi serangga pada masa lalu. 
dengan rahang seperti sabit yang dimiliki vulcanidris cratensis menunjukkan adaptasi khusus yang mungkin digunakan untuk menangkap mangsa, memberikan gambaran tentang perilaku dan ekologi serangga purba ini.
penemuan tersebut juga menyoroti pentingnya koleksi fosil dalam memahami sejarah kehidupan di bumi.
selain itu, bagaimana spesies yang ada saat ini mungkin memiliki nenek moyang yang sangat berbeda. 
baca juga:menilik 5 fakta ilmiah semut bisa mengangkat beban berat
baca juga:jadi hama yang merugikan! berikut 5 serangga yang hidup berkoloni
penelitian lebih lanjut tentang spesies ini dan fosil lainnya di koleksi tersebut bisa membantu ilmuwan untuk lebih memahami evolusi serangga dan ekosistem pada masa kapur.
2. semut yang tersebar luas
dikutip dari laman cnn, penemuan serangga yang diawetkan dalam batu, seperti semut neraka dari zaman kapur, memberikan wawasan berharga tentang evolusi dan penyebaran spesies ini di masa lalu. 
semut neraka, yang ditemukan dalam batu ambar dari prancis dan myanmar, menunjukkan bahwa mereka sudah ada sekitar 99 juta tahun yang lalu. 
baca juga:punya sengatan menyakitkan! berikut 7 fakta unik semut beludru
baca juga:serangga ganas dan teritorial! berikut 5 fakta unik kupu-kupu admiral merah
temuan ini menunjukkan bahwa semut telah menyebar luas, termasuk ke wilayah yang sekarang dikenal sebagai brasil, pada masa awal evolusi mereka.
periode awal kapur merupakan waktu yang penuh dengan perubahan signifikan dalam ekosistem.
selain itu, penemuan ini membantu ilmuwan memahami bagaimana semut berevolusi dan beradaptasi dengan lingkungan yang berubah. 
adapun fitur-fitur unik yang dimiliki oleh spesies semut pada periode ini, yang tidak selamat dari kepunahan massal yang mengakhiri era dinosaurus.
baca juga:satu koloni mencapai 500 ribu ekor dan agresif, inilah fakta semut rangrang
baca juga:memangsa siput dan serangga! berikut 5 ular tidak makan daging
hal ini memberikan gambaran tentang keragaman dan kompleksitas kehidupan di bumi pada waktu itu. 
penelitian lebih lanjut tentang fosil-fosil tersebut bisa membantu mengungkap lebih banyak informasi tentang sejarah evolusi serangga dan dampak perubahan lingkungan terhadap spesies mereka.
3. fitur anatomi
dikutip dari laman cnn, semut merupakan kelompok serangga yang sangat sukses dan beragam.
baca juga:aslinya adalah lebah! berikut 5 fakta unik semut panda
baca juga:serangga invasif! berikut 5 fakta lalat lentera tutul
sejarah evolusi semut menunjukkan bagaimana mereka beradaptasi dengan lingkungan dan mengembangkan berbagai strategi untuk bertahan hidup.
fakta bahwa semut berevolusi dari nenek moyang yang sama dengan tawon dan lebah menunjukkan hubungan evolusi yang kompleks di antara serangga. 
hantaman asteroid yang menyebabkan kepunahan massal 66 juta tahun yang lalu tampaknya memberikan kesempatan bagi semut untuk berkembang biak dan mendominasi ekosistem.
baca juga:mamalia raksasa! berikut 5 fakta unik giant anteater, pemakan semut
baca juga:bisa bertelur tanpa kawin! berikut 7 fakta unik serangga tongkat
karakteristik anatomi yang unik dari spesies semut yang baru diidentifikasi, seperti rahang berbentuk sabit.
hal ini menunjukkan bahwa semut mempunyai adaptasi khusus untuk berburu dan memangsa. 
walaupun semut modern memiliki strategi pemangsa yang berbeda, nenek moyang mereka mungkin telah mengembangkan teknik berburu yang lebih canggih.
pencitraan tomografi komputasi mikro juga merupakan alat yang sangat berguna dalam mempelajari fosil dan memahami hubungan evolusi antara spesies. 
baca juga:mitos tangan kaki seringkali kesemutan adalah gejala stroke, ini penjelasannya
baca juga:serangga bau! berikut 7 fakta unik ketonggeng, bentuk tubuh gabungan laba-laba dan kalajengking
dengan teknik tersebut, para ilmuwan bisa mengungkap detail yang tidak terlihat dengan metode tradisional.
hal ini memberikan gambaran yang lebih jelas tentang bagaimana semut dan serangga lainnya berevolusi.
secara keseluruhan, penelitian tentang semut dan nenek moyang semut memberikan wawasan yang berharga tentang sejarah kehidupan di bumi.
selain itu, bagaimana spesies dapat beradaptasi dan berevolusi seiring waktu. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu, Kamis 1 Mei 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan