Pekerjaan Fisik Tidak Terdampak Pemangkasan, Segera Tayang Lelang Elektronik

Kepala Dinas PUPR Bengkulu Utara, Munadi.-foto: shandy/koranrb.id-

KORANRB.ID – Pemkab Bengkulu Utara akan segera memulai tahapan pembangunan fisik di Bengkulu Utara. Tertundanya pembangunan fisik karena adanya instruksi dari pemerintah pusat untuk menunda pekerjaan fisik yang bersumber dari APBN maupun APBD untuk dilakukan efisiensi.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkulu Utara, Munadi menerangkan dalam beberapa hari ke depan Dinas PUPR akan memulai tahapan pekerjaan. 

Saat ini tahapan efisiensi anggaran dan peralihan anggaran sudah tuntas dilakukan.

BACA JUGA:Polda Bengkulu Amankan 1600 Bibit Sawit Diduga Ilegal di Bengkulu Selatan

BACA JUGA:Lagi di Kebun, Warga Bengkulu Utara Diterkam Beruang

“Tahapan efisiensi dan refocusing sudah tuntas dilakukan. Untuk pekerjaan fisik tidak ada yang dilakukan pemangkasan,” terangnya.

Tahun ini setidaknya sudah ada 72 paket pekerjaan fisik yang akan dilaksanakan di Bengkulu Utara sesuai yang dianggarkan dalam APDB.

Untuk 72 paket pekerjaan ini sudah ditentukan program dan belanja anggarannya dalam APBD. 

BACA JUGA:Masa Kampanye PSU Pilkada Bengkulu Selatan Berlangsung Selama 21 Hari

BACA JUGA:Perkuat Silaturahmi dan Kerjasama, Bupati Seluma Teddy Rahman Kunjungi Graha Pena RB

“Kami tinggal melanjutkan dengan tahapan pelaksanaan terutama yang harus dilakukan metode lelang pekerjaan melalui sistem lelang elektronik,” terangnya. 

Ia menargetkan pertengahan bulan depan seluruh kegiatan yang terkait pekerjaan fisik sudah tayang lelang pengadaan secara elektronik. Sehingga akhir Mei seluruh pekerjaan bisa dilaksanakan sesuai dengan masa waktu kontraknya masing-masing. 

“Kita melakukan percepatan sehingga nantinya seluruh pekerjaan fisik bisa tuntas dilaksanakan di bulan Oktober 2025,” ungkap Munadi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan