PMDN Dominasi Realisasi Investasi Kota Bengkulu 2024

LAYANAN: Terlihat suasana pelayanan di MPP Khairunisa DPMPTSP Kota Bengkulu beberapa waktu lalu.--RENO/RB
BENGKULU, KORANRB.ID – Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Bengkulu mencatat realisasi investasi Kota Bengkulu Tahun Anggaran (TA) 2024 di dominasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN), yang mencapai hingga 70,06 persen.
Berdasarkan catatan investasi yang telah terverifikasi oleh Kementerian Investasi dan Hirilisasi atau Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI pada triwulan IV pada 2024, total realisasi investasi Bengkulu sebesar Rp1,04 triliun.
“Meskipun pada 2024 ada faktor Pilkada (Pemilihan Kepala Daerah, red) yang membuat investor lebih berhati-hati, Kota Bengkulu tetap mampu meraih angka investasi lebih dari Rp1 triliun,” kata Kepala DPMPTSP Kota Bengkulu, Irsan Setiawan, SH, MM.
BACA JUGA: Bimtek Pendamping Haji Daerah Bengkulu Langsung di Embarkasi Padang
Irsan merincikan untuk realisasi investasi Kota Bengkulu TA 2024 tersebut meliputi beberapa sektor yakni PMDN yang memberikan kontribusi paling besa dengan persentase mencapai 70,06 persen atau sekitar Rp730,17 miliar.
Sementara Penanaman Modal Asing (PMA) menyumbang 29,94 persen atau senilai Rp311,97 miliar.
Ia menyebutkan untuk target investasi 2024 lalu sebesar Rp3,5 triliun, namun ada beberapa faktor yang membuat target tersebut tidak tercapai, seperti salah satunya adanya perhelatan Pilkada serentak waktu lalu, yang menurutnya para investor sedikit berhati-hati dan mengulur waktu.
BACA JUGA:Perkuat Indonesia Menjadi Hub Industri Otomotif Global
“PMA masih kecil. di Kota Bengkulu ini yang memberikan kontribusi besar itu PMDN, lebih dari 50 persen dari keseluruhan realisasi investasi Kota Bengkulu pada 2024 kemarin,” terangnya.
Meskipun capaian taget investasi belum mencapai target yang telah ditentukan.
Namun hasil tersebut juga menunjukkan jika Kota Bengkulu masih menjadi pilihan menarik bagi investor untuk menanamkan modalnya.
“Tentunya investasi yang masuk ini tidak hanya membantu perekonomian, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah, red) dan penciptaan lapangan kerja,” tambahnya.
BACA JUGA:Tampung Aspirasi Masyarakat Seluma: Bupati Teddy Minta Seluruh Kepala Dinas Punya Media Sosial
Sementara untuk target realisasi investasi TA 2025, Kota Bengkulu tetap diberikan target sebesar Rp3,5 triliun, dengan angka tersebut, Irsan optimis pada 2025 realisasi investasi dapat tercapai.