Siap-siap, Cek Kesehatan Gratis Bakal Digelar Akhir Februari Mendatang
GEDUNG: Terlihat tampak dari Kantor Dinkes Provinsi Bengkulu beberapa waktu yang lalu.--Reno--
BENGKULU, KORANRB.ID - Persiapan cek kesehatan gratis sudah 95 persen, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Bengkulu siap melaksanakan akhir Februari 2025 mendatang.
Kepala Dinkes Provinsi Bengkulu, M. Redhwan Arif mengatakan persiapan pelaksanaan program cek kesehatan gratis yang ditujukan khusus bagi masyarakat yang berulang tahun di Provinsi. Bengkulu telah mencapai persentase 95 persen.
“Persiapan kita sudah 95 persen untuk pelaksanaannya di seluruh fasilitas pelayanan kesehatan di Provinsi Bengkulu.
Rencananya sesudah pelantikan gubernur langsung kita launching,” kata Redhwan.
BACA JUGA:Ini Sasaran Patroli Rutin Satpol PP di Bengkulu Selatan
Ia menjelaskan program cek kesehatan gratis tersebut merupakan program dari Presiden Republik Indonesia (RI) Prabowo Subianto.
Menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi seluruh masyarakat yang berulang tahun.
Program tersebut menjadi kado ulang tahun dari negara untuk rakyat dengan tujuan mendeteksi masalah kesehatan sejak dini, mencegah penyakit, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat itu sendiri.
“Seluruh persiapannya sudah disiapkan, baik dari SDMnya (Sumber Daya Manusia, red) seperti dokter, perawat dan alat kesehatannya sudah siap,” terangnya.
BACA JUGA:Setelah Digerebek Saat Parkir di Depan Kantor Bupati, Begini Nasib Sejoli Kepahiang
Untuk mengoptimalkan program tersebut apat berjalan dengan lancar, ia meminta kepada semua seluruh tenaga kesehatan dan pihak lainnya untuk memberitahu mekanisme untuk mendapatkan akses cek kesehatan gratis tersebut.
Seperti masyarakat diminta untuk mengakses aplikasi Satu Sehat Mobile, dan mengisi biotada yang termuat didalamnya.
“Sehingga saat ingin melakukan pemeriksaan, tinggal datang ke pelayanan kesehatan saja,” kata Redhwan.
Untuk pelaksanaannya sendiri Redhwan menyebut masyarakat yang ikut pemeriksaan alias cek kesehatan gratis nantinya akan diperiksa secara menyeluruh oleh tenaga kesehatan yang bertugas.