2. Babi rusa buru
Dikutip dari laman Animal Diversity Web, babyrousa babyrussa dikenal juga sebagai babi rusa buru, adalah spesies mamalia yang terancam punah dan termasuk dalam kategori rentan (vulnerable).
Spesies ini dilindungi oleh pemerintah karena statusnya yang terancam.
Persebarannya terbatas di beberapa wilayah, termasuk Sulawesi, Kepulauan Sula, Pulau Buru dan Kepulauan Maluku.
BACA JUGA:Makanan Tergantung Musim! Berikut 6 Fakta Unik Sable, Mamalia Kecil yang Hidup di Permukaan Tanah
Biasanya Babi rusa buru ditemukan di habitat yang beragam, seperti hutan, kebun, rawa dan area lembap.
Babyrousa babyrussa adalah hewan diurnal, yang berarti ia aktif di siang hari, terutama pada pagi hari.
Dalam pencarian makanan, babi rusa buru mengonsumsi berbagai jenis jamur, tanaman, dan buah-buahan.
Ciri fisik dari babi rusa buru mencakup moncong yang panjang, tubuh yang besar dan berbulu, serta empat taring atau tanduk yang terletak di mulutnya.
BACA JUGA:Mamalia Herbivora! Berikut 5 Fakta Unik Dugong, Bisa Hidup Puluhan Tahun
Tanduk-tanduk tersebut memiliki ukuran yang besar dan melengkung ke belakang dan terus tumbuh seiring waktu.
Apabila tidak terawat, tanduk yang terlalu panjang dapat menjadi berbahaya, karena dapat menusuk kepala hewan tersebut.
Babi rusa buru menarik perhatian tidak hanya karena penampilannya yang unik, namun juga karena pentingnya upaya konservasi untuk melindungi mereka dari kepunahan.
3. Babi rusa bola batu
BACA JUGA:Sering Dikira Dugong! Berikut 6 Fakta Unik Lembu Laut, Mamalia Gemoy Pemakan Rumput
Dikutip dari laman REPAD, babi rusa bola batu dengan nama ilmiahnya Babyrousa bolabatuensis, memiliki sejarah yang menarik dan kompleks.