Dikutip dari laman Britannica, Menara Galata, yang terletak di Istanbul, memiliki sejarah yang kaya dan menarik, termasuk peristiwa kebakaran pada tahun 1794.
Kebakaran tersebut menjadi momen penting dalam sejarah menara ini, yang pada saat itu berfungsi sebagai pos pengawas kebakaran.
Kerusakan yang ditimbulkan oleh kebakaran tersebut mendorong Sultan Selim III untuk melakukan renovasi yang signifikan.
BACA JUGA:Hujan Meteor dan Konjugasi Planet! Berikut 3 Fenomena Langit Bulan April 2025
Renovasi tersebut tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki kerusakan akibat kebakaran, tetapi juga untuk meningkatkan struktur menara agar lebih tahan terhadap bencana di masa depan.
Penggantian tangga dengan struktur yang lebih kokoh adalah langkah penting untuk memastikan bahwa menara dapat terus berfungsi sebagai titik pengawasan yang efektif.
5. Tahun 1875, Menara Galata dihantam badai dan dibiarkan tidak beratap
Dikutip dari laman Britannica, Menara Galata, yang terletak di Istanbul, Turki, adalah salah satu bangunan bersejarah yang paling terkenal di kota tersebut.
BACA JUGA:Planet Keenam dari Matahari! Berikut 5 Fakta Unik Saturnus
Setelah badai dahsyat pada tahun 1875 yang merusak kerucut menara, bangunan ini mengalami perubahan signifikan.
Kehilangan atap kerucut yang menjadi ciri khasnya membuat Menara Galata kehilangan sebagian dari keindahan arsitekturnya.
Selama sembilan dekade setelah kejadian tersebut, Menara Galata dibiarkan tanpa atap, yang membuatnya terlihat berbeda dari bentuk aslinya.
Namun, pada tahun 1960, upaya restorasi dilakukan untuk mengembalikan menara ini ke bentuk aslinya.
BACA JUGA:Menyapa Bumi pada Februari 2025! Berikut 5 Fakta Unik Fenomena Parade Planet
Proyek restorasi tersebut berhasil menambahkan kembali atap kerucut, sehingga Menara Galata dapat kembali menjadi salah satu ikon arsitektur Istanbul yang menarik perhatian wisatawan dan penduduk lokal.
6. Tahun 1965 pemerintah merekonstruksi menara dengan beton