2. Menara Galata dibangun bangsa Genoa dan dinamakan Menara Kristus
Dikutip dari laman Britannica, menara Galata dikenal sebagai Christea Turris, adalah salah satu landmark bersejarah yang penting di Istanbul, Turki.
Setelah direbutnya Konstantinopel oleh pasukan Perang Salib Keempat, kota ini mengalami banyak perubahan.
Pembangunan Menara Galata pada tahun 1348–1349 mencerminkan pengaruh arsitektur Romawi dan menjadi simbol kekuatan dan prestise bagi komunitas Genoa.
BACA JUGA:Fenomena Alam Unik! Berikut 6 Fakta Gerbang Neraka, Turkmenistan
Dengan ketinggian 67 meter, menara ini tidak hanya berfungsi sebagai menara pengawas, tetapi juga sebagai tempat untuk mengawasi pelabuhan dan aktivitas perdagangan di sekitarnya.
Seiring berjalannya waktu, Menara Galata telah mengalami berbagai renovasi dan perubahan fungsi, tetapi tetap menjadi salah satu atraksi wisata utama di Istanbul.
3. Menara Galata difungsikan sebagai pemantau kebakaran dan penjara
Dikutip dari laman Britannica, Menara Galata, yang terletak di Istanbul, memiliki sejarah yang kaya dan multifungsi setelah penaklukan Konstantinopel oleh Kesultanan Utsmaniyah pada tahun 1453.
BACA JUGA:Tidak Kenal Musim! Berikut 5 Fenomena Alam yang Menyebabkan Timbulnya Salju
Selain berfungsi sebagai pos pengawas militer dan menara pemantau kebakaran, menara ini juga memainkan peran penting dalam aspek sosial dan politik pada masa itu.
Sebagai pos pengawas, Menara Galata memberikan pandangan yang luas terhadap sekelilingnya.
Fungsi pemantauan kebakaran sangat penting mengingat banyaknya bangunan kayu di kota yang rentan terhadap kebakaran.
Di sisi lain, sebagai tempat penahanan tawanan perang, Menara Galata menjadi simbol kekuatan dan kontrol Utsmaniyah atas wilayah yang ditaklukkan.
BACA JUGA:Fenomena Alam: Gerhana Matahari Total Jelang Lebaran, Begini Dampaknya
4. Sebagian Menara Galata dilahap api saat era Sultan Selim III