Perilaku ini juga telah memicu evolusi adaptif di antara burung-burung inang, yang mengembangkan berbagai cara untuk mengenali dan menolak telur cuckoo.
Walaupun burung cuckoo juga telah beradaptasi dengan meniru warna dan pola telur burung inang untuk meningkatkan peluang keberhasilannya.
BACA JUGA:Penting bagi Ekosistem! Berikut 5 Burung Unik Pemakan Bangkai
Fenomena tersebut merupakan contoh menarik dari interaksi antara spesies yang dapat mempengaruhi evolusi dan perilaku mereka.
4. White tern
Dikutip dari laman Animalia, white tern dengan nama ilmiahnya Gygis alba, adalah burung laut yang menarik dan unik.
Spesies ini dapat ditemukan di berbagai daerah tropis di seluruh dunia, terutama di pulau-pulau di Samudra Pasifik dan Hindia.
BACA JUGA:Warna Bulu Bervariasi! Berikut 4 Jenis Burung Pipit Genus Pytilia
Adapun salah satu ciri khas dari white tern adalah cara mereka bertelur dan membesarkan anak-anaknya.
Berbeda dengan banyak burung lainnya, white tern tidak membangun sarang.
Sebagai gantinya, burung white tern meletakkan telur mereka di cekungan atau cabang-cabang pohon yang gundul, yang memberikan perlindungan alami.
Hal inilah yang memungkinkan telur burung white tern tetap aman dari predator dan mengurangi risiko tergelincir.
BACA JUGA:Warna Bulu Bervariasi! Berikut 4 Jenis Burung Pipit Genus Pytilia
Setelah telur menetas, maka kedua induk akan bergantian menjaga dan memberi makan anak-anak mereka hingga mereka cukup besar untuk terbang.
White tern juga dikenal dengan bulu putihnya yang bersih dan penampilan yang anggun saat terbang.
Selain itu, burung white tern sering terlihat melayang di atas lautan, mencari makanan seperti ikan dan krustasea.