Dikutip dari Asosiasi Pelatih Kebugaran Indonesia, pada saat tubuh tidak mendapatkan makanan, maka ia akan mencari sumber energi dari cadangan yang ada.
Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai proses tersebut seperti, penggunaan glukosa, penggunaan lemak, penggunaan protein dan kondisi puasa.
Maka dari itu, penting untuk diingat bahwa meskipun tubuh memiliki mekanisme untuk bertahan hidup dalam keadaan kekurangan makanan.
Namun demikian, asupan nutrisi yang cukup tetap sangat penting untuk kesehatan jangka panjang.
BACA JUGA:Adopsi Anjing dari Jalanan! Berikut 4 Tips Merawatnya
Apabila kamu mempertimbangkan untuk berpuasa atau mengubah pola makan, maka sebaiknya konsultasikan dengan ahli gizi atau profesional kesehatan.
4. Jangan hanya makan karbohidrat saat sahur
Dikutip dari laman Nutrition.org, karbohidrat, meskipun memberikan energi cepat, namun dapat menyebabkan lonjakan kadar glukosa darah yang diikuti dengan penurunan yang cepat.
Sehingga membuat kita merasa lapar lagi dalam waktu singkat.
Untuk mengatasi masalah ini, maka penting untuk memilih sumber karbohidrat yang lebih kompleks.
BACA JUGA:5 Tips Mudah Membagi Waktu yang Efektif
Hal ini seperti biji-bijian utuh, sayuran dan buah-buahan, yang dicerna lebih lambat dan memberikan energi yang lebih tahan lama.
Selain itu, mengkombinasikan karbohidrat dengan protein dan lemak sehat juga bisa membantu memperlambat proses pencernaan dan menjaga rasa kenyang lebih lama.
Dengan variasi makanan saat sahur sangat penting untuk memastikan asupan nutrisi yang seimbang.
Dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan, kita tidak hanya mendapatkan karbohidrat, tetapi juga protein, serat, vitamin, dan mineral yang diperlukan tubuh.
Hal ini akan membantu menjaga energi dan mengurangi rasa lapar selama berpuasa.