BENGKULU, KORANRB.ID- Arab Saudi memiliki peran yang sangat penting dalam sejarah dan perkembangan Islam.
Sebagai tempat kelahiran Nabi Muhammad SAW dan lokasi dari dua kota suci, Makkah dan Madinah, Arab Saudi menjadi pusat spiritual bagi umat Islam di seluruh dunia.
Makkah adalah lokasi Ka'bah, tempat ibadah yang paling suci dalam Islam, dan setiap tahun jutaan Muslim dari berbagai belahan dunia melakukan ibadah haji.
Sementara Madinah adalah tempat di mana Nabi Muhammad SAW mendirikan komunitas Muslim pertama dan di mana beliau dimakamkan.
Sebagai negara yang menerapkan Syari'ah sebagai dasar hukum, Arab Saudi mengatur kehidupan sosial, ekonomi dan politik berdasarkan prinsip-prinsip Islam.
BACA JUGA:Wow! Berikut 5 Spesies Prasejarah yang Menjadi Leluhur Langsung Hewan Modern
Adapun Al-Qur'an dan Hadis menjadi sumber utama dalam pengambilan keputusan dan pembuatan undang-undang.
Hal ini menciptakan identitas yang kuat bagi negara dan masyarakatnya, di mana nilai-nilai Islam menjadi pedoman dalam kehidupan sehari-hari.
Sejarah panjang Arab Saudi, termasuk pembentukan kerajaan pada awal abad ke-20 oleh Abdulaziz Ibn Saud, juga berperan pada penguatan identitas Islam di negara ini.
Dengan kekayaan sumber daya alam, terutama minyak, Arab Saudi telah mampu memperkuat posisinya di dunia internasional, sekaligus mempertahankan peranannya sebagai pemimpin dalam urusan Islam global.
Arab Saudi tidak hanya menjadi pusat ibadah, namun juga simbol identitas dan nilai-nilai Islam yang dipegang teguh oleh masyarakatnya.
BACA JUGA:Menelan Korban Jiwa! Berikut 5 Kecelakaan Pesawat Paling Parah Sepanjang Sejarah
Yuk, simak 4 fakta negara arab saudi, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. Mendapat wahyu Allah di Gua Hira
Dikutip dari laman Saudi embassy, Gua Hira, yang terletak di Hijaz, Arab Saudi, adalah tempat bersejarah di mana Nabi Muhammad SAW menerima wahyu pertama dari Allah melalui Malaikat Jibril pada tahun 610 M.