BENGKULU, KORANRB.ID - Menjelang bulan Ramadhan, sejumlah harga sayuran mulai naik. Salah satunya cabai merah.
Disampaikan Mirna Nuryati penjualan Cabai di Pasar Panorama bahwa saat ini cabai memang mengalami peningkatan dari segi harga.
Saat ini mereka masih menjual cabai di harga Rp60 ribu dan perhari ini cabai sudah menyentuh harga Rp 80 ribu.
"Cabai sekarang gila mahalnya dek, capai harga Rp80 ribu perkilogramnya dan itu untuk komoditas cabai merah saja kalau cabai rawit lebih mahal lagi bisa sampai di harga Rp100 ribu," ungkap Mirna.
BACA JUGA:Mulai Terapkan Outsourcing, Kejari Bengkulu Tengah Utamakan Perusahaan Lokal
BACA JUGA:Paruhnya Bisa Berubah Warna! Berikut 5 Fakta Unik Pipit Benggala
Kenaikan ini bukan tanpa dasar yang tidak jelas, sebab siklus putaran harga di pasar jika ramadan memang naik tidak terkendali.
Permintaan pasar yang tinggi sedangkan stok cabai di petani terbatas sehingga membuat harga tidak terkendali.
Fenomena ini terjadi bukan hanya pada Ramadhan saja namun pada Hari raya juga akan terjadi fenomena yang sama.
"Kalau penyebab kenaikan memang sudah dari petani, mengingat jumlah barang yang sedikit namun permintaan pasar yang tinggi jadi memang mengakibatkan harga naik melonjak, belum lagi memang fenomena hari besar," jelas Mirna.
BACA JUGA:Resmi Bergulir, Ini Daftar 6 Klub yang Ikut Meramaikan Liga 4 Provinsi Bengkulu
BACA JUGA:Hidup di Madagaskar! Berikut 4 Jenis Burung dari Famili Philepittiide
Sementara itu pembeli Gina Julietri warga kelurahan Sidomulyo mengatakan memang cabai sudah naik dari satu Minggu yang lalu.
Pembeli seperti ia sudah biasa dengan harga yang naik mendekati Ramadhan seperti ini sebab memang pembeli banyak yang menginginkan cabai sedangkan stok di petani hampir tidak ada.
"Kalau cabai merah saya sudah tahu naik kak, biasanya bukan hanya cabai tapi komoditi lainya juga turut naik," tutup Gina.