“Informasinya masyarakat mau lapor ke APH, itu lebih baik daripada pertemuan sana sini ternyata tidak ada hasil. Kami dukung masyarakat,” ujarnya.
BACA JUGA:DBH Belum Disalur, BKD Bengkulu Tengah Rekap Utang Tahun 2024
BACA JUGA:PAD Retribusi Tak Tercapai, 6 Item Retribusi Tak Capai Target
Kepada pemerintah daerah Edwien berharap cepat melakukan tanggap terhadap permasalahan di masyarakat.
Masalah konflik perusahaan dan masyarakat bukan hanya terjadi Bengkulu Selatan namun juga daerah lain. Berkaca dari hal tersebut seharusnya pemerintah daerah dapat mencari jalan keluar terbaik.
“Apapun itu jangan sampai ada konflik, kepada pemerintah lakukan sikap tegas. Jangan biarkan perusahaan berdiri di daerah tanpa mematuhi aturan,” ujarnya.