Siapkan Gerai Pemasaran UMKM di Setiap Kecamatan dan Lokasi Wisata

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Patris Muwardi |

Kamis , 29 Feb 2024 - 23:46

GERAI UMKM: Bupati Mian saat meninjau lokasi pemasaran produk UMKM di Rest Area Desa Bukit Makmur Kecamatan Pinang Raya. Foto: Tri Shandy/RB --

siapkan gerai pemasaran umkm di setiap kecamatan dan lokasi wisata                             arga makmur, koranrb.id – pemkab bengkulu utara saat ini menyusun program pengembangan pemasaran hasil usaha mikro kecil menengah (umkm) di bengkulu utara. 
baik itu produk berupa makanan minuman, maupun kerajinan yang dihasilkan oleh umkm di bengkulu utara yang saat ini jumlahnya sangat banyak. 
bahkan disiapkan lokasi pusat penjualan produk umkm di setiap kecamatan dan lokasi wisata.
baca juga:bank bengkulu targetkan 148 desa kabupaten mukomuko kerja sama pinjaman perades
baca juga:nama sekda bengkulu selatan dicatut, pelakunya pakai modus ini 
kepala dinas koperasi dan usaha kecil menengah bengkulu utara, rimiwang muksin, s.ip menerangkan setiap kecamatan sudah memiliki lokasi unggulan pemasaran hasil umkm. 
baik sebagai lokasi wisata yang dikelola desa maupun kelompok masyarakat. “di lokasi tersebut kita minta ada gerai untuk usaha kecil, minimal untuk masyarakat setempat. dengan harapan menghidupkan ekonomi kecil masyarakat,” terangnya. 
pemkab bengkulu utara juga menyiapkan untuk melakukan renovasi kawasan alun-alun arga makmur sebagai pusat penjualan makanan khas atau kuliner khas bengkulu utara. 
“nantinya pedagang di lokasi harus pedagang kecil lokal di bengkulu utara,” ujarnya.
baca juga: bidik aktor utama perkara korupsi asrama haji, jaksa analisa fakta sidang, cari alat bukti 
baca juga:dugaan pencemaran udara pt ksm di mukomuko, polisi segera periksa perusahaan
begitupun di seluruh lokasi wisata di bengkulu utara sudah terdapat gerai umkm yang memasarkan produk lokal.
diharapkan wisatawan yang hadir terutama dari luar bengkulu utara mengenal produk-produk lokal yang diproduksi oleh umkm binaan dinas koperasi dan ukm bengkulu utara.  
dia menyadari jika salah satu permasalahan pengembangan umkm di bengkulu utara adalah dalam pemasaran produk. 
saat ini pemasaran hasil umkm di bengkulu masih sangat terbatas. meskipun pemkab bengkulu utara sudah mengakomodir seluruh pengusaha umkm untuk memiliki badan hukum. 
“bagi yang sudah memiliki badan hukum sudah kita masukan dalam e katalog lokal pemerintah sehingga bisa menjadi pilihan berbelanja masyarakat, termasuk pemerintah,” jelas rimiwang muksin.
baca juga:bengkulu jadi pusat pembinaan zakat pasca gubernur bengkulu terima penghargaan baznas ri  
bupati bengkulu utara juga sudah mewajibkan seluruh opd untuk memenuhi kebutuhan dengan berbelanja di e-katalog dan pengusaha lokal di bengkulu utara. 
selain menyiapkan tempat berdagang sekaligus memamerkan produksi masyarakat. “semakin mudah didapatkan konsumen, perputaran uang dari umkm di bengkulu akan semakin cepat dan terjadi pertumbuhan ekonomi,” sebutnya. 
pemkab bengkulu utara juga mendorong akses permodalan bagi pengusaha umkm. 
bahkan sejak januari 2024 hingga saat ini, sudah ada rp 42 miliar dana kredit usaha rakyat (kur) yang mengalir ke pengusaha kecil di bengkulu utara. 
“dana rp 42 miliar tersebut disalurkan pada 894 pengusaha kecil bengkulu utara,” ungkap rimiwang muksin. 
dia berharap besarnya dana kredit yang dikucurkan bagi pengusaha kecil tersebut bisa membuat perkembangan usaha kecil di bengkulu utara.
apalagi dinas koperasi dan ukm juga melakukan pendampingan dalam pengembangan usaha kecil tersebut. 
“kita tidak menginginkan ada usaha kecil yang gulung tikar karena kekurangan modal, termasuk juga karena kendala pemasaran,” ujarnya. 
setiap tahun dana kredit usaha rakyat mengalir lebih dari 6.000 pengusaha kecil di bengkulu utara. 
bahkan tahun 2023 lalu sebanyak 9.013 pengusaha kecil yang menerima pinjaman dengan total rp rp 550.325.565.785 dana kredit. 
“dengan nilai besar tersebut kita berharap usaha masyarakat berkembang menjadi usaha yang lebih besar lagi,” sampainya.
saat ini dinas koperasi dan ukm juga melakukan mendorong peningkatan kualitas hasil umkm. mulai dari produksi hingga pengemasan yang menjadi salah satu indikator keberhasilan umkm di bengkulu menembus pasar luar daerah hingga nasional. 
“dalam hal hasil produksi, baik itu makanan maupun hasil kerajinan yang diproduksi umkm di bengkulu utara sudah sangat baik. bisa bersaing dengan produk dari luar daerah. memang harus ada peningkatan lagi dalam pengemasan dan tampilan,” demikian rimiwang muksin.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Jumat 1 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan