Program 100 Kerja Bupati-Wabup Kepahiang, Genjot Kinerja Seluruh OPD

KEPAHIANG,KORANRB.ID -  Pemkab Kepahiang terus menggenjot kinerja seluruh Organisasi Perangkat Daerah atau OPD, sesegera mungkin merealisasikan program 100 hari kerja yang telah dicanangkan Bupati dan Wakil Bupati Kepahiang. 

Kepala Bagian Administrasi Pembangunan Setda Kabupaten Kepahiang, Piisman, SE, M,Si menerangkan, salah satu program yang menjadi bagian dari bidangnya meliputi penyusunan indikator kinerja, bidang tata pemerintahan, pelayanan dasar, sosial dan dukungan terhadap program prioritas nasional.

Termasuk pula, efisiensi di tatanan pemerintahan, optimalisasi PAD hingga pengimplementasian aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi) dan pelaksanaan kontes kopi.

"Untuk  optimalisasi PAD langsung dikomandoi pak Wabup. Sejauh ini, program 100 hari hari yang dicanangkan terus berproses. 

BACA JUGA:Sekwan Kepahiang 'Digeser' jadi Staf Ahli, Wabup: Eselon 2 Juga

BACA JUGA:Transparansi Dokumen, Setkab Kepahiang Gunakakan Aplikasi Srikandi Versi 3

Untuk pelayanan dasar lanjutnya, akan dilakukan perbaikan lampu jalan mulai dari taman Santoso sampai komplek perkantoran, penanganan sampah dan penataan pasar dan taman. 

"Di bidang sosial juga sedang berjalan sinkronisasi data terpadu dengan data nasional. Untuk pelaksanaan kontes kopi, sesuai arahan pak bupati harus ada identifikasi petani yang diikutkan, lokasi, jenis kopi yang akan ikut dikonteskan dan teknis pelaksanaannya sedang disusun OPD terkait. Untuk kontes kopi kita hanya merangkum kegiatan, dengan tujuan akhir untuk memotivasi petani dan petani tahu bagaimana cara budidaya kopi yang baik. Intinya, Semua yang diprogramkan terus berjalan," beber Piisman. 

Dari hitungannya, sejak Bupati dan Wabup Kepahiang dilantik, program 100 hari kerja akan dievaluasi pada 16-17 Juni nanti.

"Nanti, pasti akan ada evaluasi program 100 hari kerja pak bupati. Kita harap, OPD yang terkait langsung dengan program 100 hari ini dapat maksimal menyelesaikan apa yang sudah ditugaskan," demikian Piisman. 

Dalam mewujudkan program 100 hari kerja ini sendiri, sejak dilantik 10 Februari 2025 lalu sebelumnya Bupati Kepahiang H. Zurdi Nata, SIP telah menyerahkan langsung kepada masing-masing OPD di lingkungan Pemkab Kepahiang. 

Bupati juga telah memerintahkan seluruh OPD untuk menyusun program kerja 100 hari pertama kepemimpinan Nata - Hafizh. 

Terkait kedisiplinan ASN misalnya, menjadi tanggung jawab Dinas Kominfo dan Informatika agar segera menuntaskan e-Absensi seluruh ASN di lingkungan Pemkab Kepahiang. 

Termasuk tindak lanjut kegiatan Jumat bersih, mewajibkan seluruh ASN dan pejabat aktif bergotong royong di fasilitas umum milik daerah setiap bulan pada jumat pekan pertama.