Jembatan di Desa Lagan Bungin Tahun Ini Dibangun, Sering Banjir Saat Hujan

BENTENG - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah tahun ini akan membangun jembatan di Desa Lagan Bungin, Kecamatan Semidang Lagan. Pembangunan jembatan di titik lokasi jalan yang kerap banjir saat wilayah tersebut diguyur hujan. 

Banjir yang terjadi bisa mencapai satu meter sehingga membuat akses jalan lumpuh total.

Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP mengungkapkan, ia sudah mengetahui terkait permasalahan banjir yang kerap melanda Desa Lagan Bungin. Setiap hujan melanda wilayah tersebut dipastikan titik jalan tersebut akan banjir.

Banjir ini disebabkan karena gorong-gorong di titik tersebut sangat kecil sehingga tidak bisa menampung debit air. Ditambah lagi banyaknya sampah yang berserakan.

BACA JUGA:Keluarga Korban Tak Percaya Pembunuh 2 Bocah di Bengkulu Hanya Seorang Diri, Minta Pelaku Dihukum Mati

BACA JUGA:Kuota Paskibraka Seluma 2025 Bertambah, Kesempatan Emas Bagi Putra-Putri Terbaik

Ia telah membahas persoalan ini dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Bengkulu Tengah. Untuk mengatasi persoalan ini, harus dilakukan pembangunan jembatan.

"Tahun ini jembatan di Desa Lagan Bungin akan dibangun. Jembatan yang akan dibangun memiliki lebar 7 meter dan panjang 15 meter. Saya minta bangun jembatan yang terbaik, kokoh dan tahan lama, ini sangat saya tekankan kepada Dinas PUPR," katanya.

Tak hanya membangun jembatan, Bupati juga meminta Dinas PUPR menormalisasi aliran air di lokasi tersebut.

Semua sampah yang mengakibatkan banjir harus dibersihkan. Jadi tak hanya membangun jembatan tetapi normalisasi harus dilakukan.

BACA JUGA:Dampak Efisiensi Anggaran, Event 02SN Tingkat Kabupaten Bengkulu Tengah Belum Pasti

BACA JUGA:Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun: Kasus Direktur JAKTV Harusnya Lewat Dewan Pers, Bukan Ditangkap

"Saya minta kepada Dinas PUPR untuk melakukan normalisasi juga terhadap gorong-gorong di lokasi tersebut. Semua sampah yang berserakan harus dibersihkan agar tak ada lagi banjir," tegas Rachmat.

Ia berharap selama proses pembangunan berlangsung ada dukungan dari masyarakat sekitar. Masyarakat dapat mendukung kelancaran pekerjaan. Apabila ada sedikit gangguan harap dimaklumi.