Menilik 5 Satelit Pluto yang Berhasil Diidentifikasi Astronom

Planet Pluto. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

Gambar yang diambil oleh New Horizons menunjukkan bahwa permukaan Nix memiliki warna kemerahan yang menarik.

Hal ini menunjukkan adanya komposisi kimia yang berbeda dibandingkan dengan bulan-bulan Pluto lainnya. 

Para ilmuwan menduga bahwa permukaan Nix mengandung es metana yang telah terpapar radiasi matahari, mengubahnya menjadi senyawa organik kompleks. 

Penemuan tersebut menambah pemahaman kita tentang dinamika dan komposisi sistem Pluto.

BACA JUGA:Ada yang Terjadi di Indonesia! Berikut 4 Fenomena Alam Dahsyat Yang Hampir Memusnahkan Peradaban Manusia

4. Kerberos, bentuknya tidak biasa

Dikutip dari laman Britannica, Kerberos merupakan salah satu bulan kecil yang mengorbit Pluto, ditemukan pada tahun 2011. 

Bulan tersebut memiliki bentuk yang tidak beraturan dan ukuran yang jauh lebih kecil jika dibandingkan dengan Charon, bulan terbesar Pluto. 

Dengan diameter sekitar 12 kilometer, Kerberos awalnya diperkirakan lebih besar berdasarkan efek gravitasinya.

BACA JUGA:Fenomena Alam Unik! Berikut 6 Fakta Gerbang Neraka, Turkmenistan

Namun demikian pengamatan dari misi New Horizons menunjukkan bahwa ukuran sebenarnya lebih kecil dan permukaannya sangat reflektif.

Bentuk Kerberos yang menyerupai dumbbell menunjukkan kemungkinan bahwa bulan ini terbentuk dari penggabungan dua objek yang lebih kecil.

Kerberos mengorbit Pluto dengan periode sekitar 32,1 hari. 

Adapun nama "Kerberos" diambil dari mitologi Yunani, merujuk pada anjing berkepala tiga yang menjaga gerbang dunia bawah, yang melanjutkan tema penamaan bulan-bulan Pluto yang berkaitan dengan dunia bawah. 

BACA JUGA:Tidak Kenal Musim! Berikut 5 Fenomena Alam yang Menyebabkan Timbulnya Salju

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan