DLHK Minta Warga Jangan Buang Sampah Sembarangan, Jalan Tebing Lubuk Manau Dipenuhi Sampah

Reporter: Rio Agustian |

Editor: Sumarlin |

Kamis , 03 Apr 2025 - 21:51

KOTOR: Sampah berserakan di Tebing Lubuk Manau Jalan Kayu Kunyit Manna, Bengkulu Selatan.-foto: rio/koranrb.id-

Dikonfirmasi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Bengkulu Selatan Ir. Haroni mengatakan, persoalan sampah di Bengkulu Selatan menjelang lebaran dan pasca lebaran ditangani oleh DLHK.

DLHK melakukan tugas membersihkan sampah-sampah hingga di tempat wisata.

Persoalan sampah di Jalan Kayu Kunyit, kata Haroni, petugas DLHK sudah berulang kali membersihkan tempat tersebut. Namun nyatanya masyarakat masih membuang sampah sembarangan.

Oleh sebab itu, Haroni berharap tidak ada lagi masyarakat yang sengaja membuang sampah sembarangan di Jalan Kayu Kunyit dan jalan-jalan lainnya.

Menurutnya, tempat pembuangan sampah telah diatur oleh dinas LHK.

“Kalau mau buang sampah cukup depan rumah. Petugas akan datang mengambilnya,” ujar Haroni.

dlhk minta warga jangan buang sampah sembarangan, jalan tebing lubuk manau dipenuhi sampah                            kota manna - libur lebaran idul fitri 1446 hijiriah belum berakhir. berbagai aktivitas hiburan masih banyak diselenggarakan di berbagai objek wisata di kabupaten bengkulu selatan. 
untuk itu, dinas lingkungan hidup dan kehutanan (dlhk) meminta masyarakat jaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
aktivitas libur lebaran masih dilakukan masyarakat di berbagai tempat wisata bengkulu selatan. ribuan masyarakat berdatangan untuk liburan di objek wisata, salah satunya pantai pasar bawah.
namun demikian dlhk bengkulu selatan sangat mengkhawatirkan masyarakat dan pengelola objek wisata tidak mampu menjaga kebersihan lingkungan. sebab ada puluhan ton sampah setiap hari di objek wisata.
kepala dlhk kabupaten bengkulu selatan, ir. haroni menegaskan agar setiap tempat wisata bebas sampah. tidak boleh ada lokasi wisata yang dipenuhi oleh sampah. masyarakat dan pengelola tempat wisata wajib bertanggungjawab penuh.
baca juga:sekda lebong pastikan akan lakukan sidak hari pertama asn masuk kerja 
baca juga:dalami dugaan honorer siluman, bupati teddy beri sinyal investigasi berkas seleksi pppk
"kalau hanya mengandalkan pemerintah maka sampah tidak akan pernah habis. tolong masyarakat kesadaran nya jangan buang sampah sembarangan, itu saja kuncinya," kata haroni.
sebagai antisipasi sampah yang menumpuk di berbagai tempat di bengkulu selatan, dlhk menyediakan beberapa amrol sampah.
hanya saja, diakui haroni, tempat sampah dari dlhk masih sangat terbatas. bahkan selalu penuh dan menumpuk saat petugas dlhk melakukan kebersihan.
"kita punya alat terbatas, mulai dari mobil, amrol dan juga petugas," ujar haroni.
oleh sebab itu, haroni kembali berharap di momen libur lebaran ini tidak terjadi penumpukan sampah di tempat wisata bengkulu selatan. kesadaran masyarakat dan peduli lingkungan menjadi tanggungjawab bersama dalam menjaga lingkungan.
baca juga:tpp asn pemkab rejang lebong dibayarkan setelah libur lebaran
baca juga:pengelolaan wisata di kepahiang dikeluhkan pengunjung, masih minim fasilitas
"kita berharap sama-sama menjaga kebersihan lingkungan bengkulu selatan, jangan saling menyalahkan tapi sama-sama sadar dan peduli lingkungan bersih dan sehat," jelasnya.
sampah berserakan di jalan
sampah berserakan di ruas jalan di bengkulu selatan. salah satunya di jalan tebing lubuk manau, jalan kayu kunyit, kecamatan manna.
sampah-sampah tersebut berserakan dan menimbulkan bau tidak sedap bagi warga yang melintas. kondisi ini telah terjadi hingga beberapa hari di bengkulu selatan.
salah satu warga kayu kunyit, kecamatan manna, ferdi (29) mengatakan, tebing lubuk manau telah menjadi tempat pembuangan sampah liar sejak beberapa tahun terakhir.
masyarakat dari berbagai kelurahan di dengan sengaja membuang sampah di tempat tersebut. hingga tebing lubuk manau dipenuhi oleh tumpukan sampah. mulai dari sampah plastik, sampah rumah tangga hingga bekas pampers balita.
baca juga:arus lalu lintas curup-lubuklinggau sudah berjalan normal, sisa longsor sudah dibersihkan 
baca juga:wisatawan asal seluma tersengat ubur-ubur di pantai zakat
selama ini warga kelurahan kayu kunyit telah berusaha agar jalan tersebut tidak lagi menjadi tempat pembuangan sampah liar. namun usaha warga setempat belum berhasil dan oknum yang membuang sampah semakin menjadi.
“sudah sekian kali dibersihkan tapi terjadi lagi, padahal jalan tersebut bukan tempat pembuangan sampah,” ungkap ferdi.
senada disampaikan pemudik yang melintas di jalan kayu kunyit hafiz (21).
menurutnya, sampah di jalan bengkulu selatan sangat memperihatinkan. salah satu yang paling parah ada di jalan kayu kunyit. 
padahal jalan kayu kunyit merupakan jalan lintas sumatera. bengkulu selatan harusnya malu dengan sampah-sampah yang berserakan di jalan lintas.
“sampah di bengkulu selatan sangat berserakan. kami tidak tahu siapa yang bertanggungjawab,” keluhnya.
baca juga:ksop bersama pelindo mulai bergerak keruk alur pelabuhan
baca juga:larangan mandi pantai, menjadi perhatian serius pos pelayanan
dikonfirmasi, kepala dinas lingkungan hidup dan kehutanan (dlhk) kabupaten bengkulu selatan ir. haroni mengatakan, persoalan sampah di bengkulu selatan menjelang lebaran dan pasca lebaran ditangani oleh dlhk.
dlhk melakukan tugas membersihkan sampah-sampah hingga di tempat wisata.
persoalan sampah di jalan kayu kunyit, kata haroni, petugas dlhk sudah berulang kali membersihkan tempat tersebut. namun nyatanya masyarakat masih membuang sampah sembarangan.
oleh sebab itu, haroni berharap tidak ada lagi masyarakat yang sengaja membuang sampah sembarangan di jalan kayu kunyit dan jalan-jalan lainnya.
menurutnya, tempat pembuangan sampah telah diatur oleh dinas lhk.
“kalau mau buang sampah cukup depan rumah. petugas akan datang mengambilnya,” ujar haroni.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu Jumat, 4 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan