Ahli Memanjat Pohon! Berikut 5 Fakta Garangan Leher Belang

Reporter: Fran Sinatra |

Editor: Fazlul Rahman |

Kamis , 03 Apr 2025 - 07:42

Garangan Leher Belang. Foto: Ilustrasi/ fran/ meta ai/ koranrb.id--

4. Sistem reproduksi

Dikutip dari laman Animalia, garangan leher belang cenderung hidup menyendiri dan hanya berinteraksi dengan individu lain pada waktu tertentu, seperti saat musim kawin atau ketika betina merawat anak-anaknya.

Musim kawin pada garangan leher belang tidak memiliki waktu yang pasti dan dapat bervariasi tergantung pada kondisi lingkungan dan faktor lainnya.

Garangan leher belang betina biasanya melahirkan 2-3 ekor anak dan kelahiran yang terjadi sekitar bulan Mei menunjukkan bahwa ada kemungkinan adanya pola musiman dalam reproduksi mereka.

Pada umumnya, banyak spesies mamalia membutuhkan waktu beberapa bulan hingga beberapa tahun untuk mencapai kematangan seksual.

Dalam kasus garangan leher belang, anak-anaknya mungkin akan bergantung pada induknya selama beberapa bulan pertama kehidupan mereka sebelum mulai belajar mandiri.

5. Status konservasi

Dikutip dari laman iNaturalist, sebagai predator puncak, garangan leher belang membantu menjaga keseimbangan populasi hewan lain di habitatnya.

Dengan mengontrol populasi hewan herbivora, maka garangan leher belang berkontribusi pada kesehatan ekosistem secara keseluruhan.

Namun demikian, tantangan yang dihadapi oleh garangan leher belang semakin meningkat.

Dengan adanya perburuan untuk daging dan rambut mereka, serta konflik dengan manusia akibat pembukaan lahan, mengancam keberadaan mereka.

Pembukaan lahan untuk pertanian dan pemukiman tidak hanya mengurangi habitat alaminya.

ahli memanjat pohon! berikut 5 fakta garangan leher belang                            bengkulu, koranrb.id- garangan leher belang dengan nama ilmiahnya urva vitticolla atau herpestes vitticollis, adalah salah satu spesies menarik dalam keluarga herpestidae. 
dengan ciri khas rambut bertekstur kasar dan warna cokelat yang mendominasi.
selain itu, garangan leher belang juga memiliki aksen hitam di ujung ekor, ujung kaki dan garis di area leher.
panjang tubuh garangan leher belang sekitar 43 - 53 cm dan panjang ekor sekitar 30 - 32 cm. 
sementara bobot tubuhnya sekitar 1,5 - 3 kg, hal inilah yang menjadikannya hewan yang relatif kecil namun lincah.
baca juga:sempat menghilang! berikut 4 fakta unik ekidna attenborough, mamalia primitif
garangan leher belang dapat ditemukan di berbagai habitat di kawasan dunia lama, terutama di daerah yang mempunyai vegetasi yang cukup lebat. 
selain itu, garangan leher belang dikenal sebagai hewan yang cerdas dan adaptif, sering kali berburu dalam kelompok kecil. 
adapun makanan utama dari garangan leher belang adalah serangga, reptil dan mamalia kecil.
walaupun garangan leher belang tidak sepopuler beberapa spesies garangan lainnya, namun mereka memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem dengan mengontrol populasi hewan kecil. 
baca juga:mamalia hingga burung! berikut 3 hewan yang ternyata bisa ditunggangi
yuk, simak 5 fakta garangan leher belang, yang telah dirangkum koranrb.id, berikut ini:
1. persebaran dan habitat
dikutip dari laman animal files, garangan leher belang memiliki populasi yang tidak merata, dengan konsentrasi yang lebih tinggi di taman nasional dan cagar alam, terutama di sri lanka.
habitat garangan leher belang cukup beragam, walaupun mereka lebih menyukai hutan hujan tropis yang dekat dengan sumber air. 
baca juga:wow! berikut 5 mamalia yang bisa bertahan hidup tanpa minum air
selain itu, garangan leher belang juga dapat ditemukan di padang rumput, semak belukar dan tepi pantai. 
adaptasi garangan leher belang terhadap lingkungan manusia menunjukkan fleksibilitas mereka.
garangan leher belang bisa hidup di area pertanian yang sebelumnya merupakan habitat asli mereka.
keberadaan garangan leher belang di berbagai habitat ini menunjukkan pentingnya konservasi dan perlindungan terhadap lingkungan mereka.
hal ini terutama di tengah ancaman dari ekspansi pemukiman manusia dan perubahan penggunaan lahan. 
baca juga:makanan tergantung musim! berikut 6 fakta unik sable, mamalia kecil yang hidup di permukaan tanah
2. makanan favorit
dikutip dari laman greenverz, walaupun garangan leher belang dapat mengonsumsi berbagai jenis makanan, termasuk biji-bijian dan buah-buahan.
namun demikian kebiasaan garangan leher belang yang lebih dominan adalah berburu hewan lain. 
hal inilah yang menjadikan garangan leher belang sebagai pemangsa yang efektif di ekosistemnya.
pilihan mangsa yang beragam, mulai dari kadal, amfibi, burung, mamalia kecil, serangga, hingga ular berbisa, menunjukkan adaptasi garangan leher belang yang baik dalam mencari makanan. 
baca juga:mamalia herbivora! berikut 5 fakta unik dugong, bisa hidup puluhan tahun
dengan kemampuan garangan leher belang untuk berburu mamalia yang sedikit lebih besar dan menghindari serangan ular berbisa menunjukkan bahwa garangan leher belang adalah hewan yang tangguh dan cerdas.
namun demikian, kehadiran garangan leher belang di dekat pemukiman manusia memang menimbulkan dilema. 
sementara di satu sisi garangan leher belang berperan sebagai pengendali hama dengan memangsa ular dan tikus yang dapat merusak tanaman. 
sedangkan di sisi lain, garangan leher belang juga dapat menjadi ancaman bagi hewan ternak, seperti ayam dan telurnya, yang dapat merugikan petani. 
baca juga:sering dikira dugong! berikut 6 fakta unik lembu laut, mamalia gemoy pemakan rumput
oleh karena itulah, penting bagi manusia untuk menemukan cara yang seimbang dalam mengelola keberadaan garangan leher belang.
3. ahli memanjat pohon dan berenang  
dikutip dari laman greenverz, walaupun  ukuran kaki garangan leher belang yang pendek mungkin terlihat tidak mendukung kemampuan memanjat.
namun demikian garangan leher belang sebenarnya memiliki adaptasi yang memungkinkan mereka untuk bergerak dengan lincah di lingkungan terestrial.
baca juga:mamalia raksasa! berikut 5 fakta unik giant anteater, pemakan semut
dengan kemampuan garangan leher belang dalam berburu, terutama terhadap ular berbisa, menunjukkan bahwa garangan leher belang memiliki refleks yang sangat baik dan strategi berburu yang efektif. 
cakarnya yang tajam dan kokoh di kaki mereka memberikan keuntungan saat menangkap mangsa, baik di darat maupun saat memanjat.
selain itu, kemampuan berenang garangan leher belang sangat penting untuk bertahan hidup. 
dengan memanfaatkan kemampuan ini, maka garangan leher belang dapat mencari makanan seperti ikan dan juga melindungi diri dari predator yang lebih besar. 
baca juga:pakai rompi! berikut 5 fakta unik tamandua, mamalia lucu 
pada saat terancam, menyelam ke dalam air menjadi strategi yang efektif untuk menghindari bahaya.
4. sistem reproduksi
dikutip dari laman animalia, garangan leher belang cenderung hidup menyendiri dan hanya berinteraksi dengan individu lain pada waktu tertentu, seperti saat musim kawin atau ketika betina merawat anak-anaknya.
musim kawin pada garangan leher belang tidak memiliki waktu yang pasti dan dapat bervariasi tergantung pada kondisi lingkungan dan faktor lainnya. 
baca juga:besarnya ganas! berikut 5 fakta mamalia herbivora yang kecilnya menggemaskan
garangan leher belang betina biasanya melahirkan 2-3 ekor anak dan kelahiran yang terjadi sekitar bulan mei menunjukkan bahwa ada kemungkinan adanya pola musiman dalam reproduksi mereka.
pada umumnya, banyak spesies mamalia membutuhkan waktu beberapa bulan hingga beberapa tahun untuk mencapai kematangan seksual. 
dalam kasus garangan leher belang, anak-anaknya mungkin akan bergantung pada induknya selama beberapa bulan pertama kehidupan mereka sebelum mulai belajar mandiri.
5. status konservasi
baca juga:mamalia mirip babi! berikut 5 fakta unik chacoan peccary
dikutip dari laman inaturalist, sebagai predator puncak, garangan leher belang membantu menjaga keseimbangan populasi hewan lain di habitatnya. 
dengan mengontrol populasi hewan herbivora, maka garangan leher belang berkontribusi pada kesehatan ekosistem secara keseluruhan.
namun demikian, tantangan yang dihadapi oleh garangan leher belang semakin meningkat. 
dengan adanya perburuan untuk daging dan rambut mereka, serta konflik dengan manusia akibat pembukaan lahan, mengancam keberadaan mereka. 
baca juga:punya gigitan mematikan! berikut 6 fakta unik quoll macan, mamalia berkantung
pembukaan lahan untuk pertanian dan pemukiman tidak hanya mengurangi habitat alaminya.
walaupun saat ini status konservasi garangan leher belang masih tergolong rendah risiko, namun penting untuk terus memantau populasi dan habitatnya.
upaya konservasi yang efektif, termasuk perlindungan habitat dan pengurangan konflik dengan manusia sangat diperlukan.
baca juga:mamalia pemalu! berikut 5 fakta unik kuskus waigeo, endemik papua barat
hal ini untuk memastikan bahwa garangan leher belang dapat terus berperan dalam ekosistem dan tidak terancam punah di masa yang akan datang. 
edukasi masyarakat tentang pentingnya keberadaan garangan leher belang juga menjadi kunci dalam upaya pelestarian hewan ini. (**)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Rakyat Bengkulu Jumat, 4 April 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan