Rawan Bencana, Para Pemudik ke Lebong Diminta Waspada

KORANRB.ID – Kabupaten Lebong menjadi salah satu Kabupaten rawan terjadi bencana alam, berupa longsor dan banjir.

Untuk itu, mengantisipasi daerah rawan bencana di Kabupaten Lebong, saat arus mudik Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah.

Badan Penanggulangan Bencana Daearh (BPBD) Lebong, telah menyiapkan langka antsipatif, untuk mewaspadai jika terjadi bencana alam secara tiba-tiba saat arus mudik Lebaran, baik longsor maupun banjir.

Untuk mengantisipasi longsor, BPBD sudah standbaykan alat berat di beberapa titik rawan bencana longsor.

BACA JUGA:Pemkab Lebong Takbir Keliling

BACA JUGA:3 Bulan THLT Lebong Belum Gajian, Sekda Belum Bisa Beri Kepastian

Sedangkan untuk mengantisipasi terjadi banjir, BPBD Lebong juga standbaykan tim tangap darurat.

“Tentu langka antisipasi ini sudah kita siapkan dari jauh-jauh hari, untuk menyambut Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah,” ujar Plt. KepalaPelaksana BPBD Lebong, Tantawi, SP.

Sementara itu, Satuan Lalu Lintas (Satlantas Polres Lebong, mengimbau wisatawan yang ingin berlibur ke Kabupaten Lebong, diminta berhati-hati, terutama saat melintasi jalan rawan longsor.

“Saat ini cuaca sedang tidak baik di Kabupaten Lebong, untuk pemudik kita minta berhati-hati melintasi jalan rawan bencana alam, longsor,” kata Kasat Lantas, Iptu. Arief Abdullah, S.Sos., M.Si. 

BACA JUGA:Dapati Kondisi Tidak Ideal, Wagub Mian Usulkan Peningkatan Fasilitas SMKN 12

BACA JUGA:PT Alno Air Ikan Diduga Garap Hutan Mukomuko

Diterangkan Arief, ada dua jalan yang harus diwaspadai saat ingin berwisata di Kabupaten Lebong, pertama jalan Provinsi Bengkulu yang berada di kawasan Rimbo Pengadang atau Jalan Lintas Curup-Lebong dan Jalan Provinsi yang berada di kawasan Bukit Resam, yang menghubungkan Kabupaten Lebong - Bengkulu Utara.

“Karena kedua jalan di wilyah itu sangat rawan sekali terjadi longsor. Apalagi, saat ini sedang memasuki musim hujan,” ujarnya.