Ratusan Warga Asal Bali Pawai Ogoh-ogoh Sambut Nyepi

Reporter: Tri Shandy Ramadani |

Editor: Patris Muwardi |

Rabu , 26 Mar 2025 - 22:22

SAMBUT NYEPI: Masyarakat Hindu Bali di Bengkulu Utara menggelar pawai Ogoh-Ogoh.--Foto: Tri Shandy.Koranrb.Id

ratusan warga asal bali pawai ogoh-ogoh sambut nyepi                            arga makmur,koranrb.id – warga bengkulu utara asal bali, khususnya umat hindu, rabu 26 maret 2025 menggelar pawai ogoh-ogoh. gelaran ini dalam rangka menyambut hari raya nyepi tahun saka 1947. 
pawai ogoh-ogoh melintasi jalan utama desa rama agung, tepatnya di pura dharma yatra arga makmur bengkulu utara.
menariknya, pawai ini tampak lebih ramai, karena hadir di lokasi tak hanya warga asal bali beragama hindu, tetapi juga masyarakat umum di bengkulu utara.
mereka menyaksikan patung ogoh-ogoh yang dibuat dalam rangka menyambut hari raya nyepi tersebut.  
bupati bengkulu utara arie septia adinata, se, m.ap menerangkan jika kegiatan pawai ogoh-ogoh ini dilakukan setiap tahun di bengkulu utara.
baca juga:bupati huda khawatir wings air tak bertahan lama: harga tiket mahal
baca juga:kamis, layanan perbankan terakhir sebelum libur lebaran, aktif kembali 8 april 2025
bukan hanya sebagai kegiatan sakral keagamaan dalam rangka rangkaian perayaan nyepi, namun kegiatan ini juga dikemas sebagai kegiatan kebudayaan dan pariwisata.
“sehingga setiap tahun kita terus melakukan kegiatan pawai ogoh-ogoh tersebut bekerja sama dengan umat hindu bali yang ada di bengkulu utara,” kata arie.
dia juga menyampaikan jika kegiatan ini sebagai bentuk keragaman dan kedewasaan masyarakat di bengkulu utara. 
sehingga masyarakat bisa saling menghormati antar pemeluk agama dalam melaksanakan atau beribadah sesuai agamanya masing-masing.
“tahun ini nyepi juga dibarengi dengan bulan suci ramadan, ini adalah bentuk keragaman yang ada di bengkulu utara dan kedewasaan masyarakat bengkulu utara,” terangnya. 
keragaman dan toleransi yang ditunjukan masyarakat ini akan terus dipelihara oleh pemerintah.
baca juga: bupati rachmat serahkan lkpj tahun 2024: berharap dprd beri rekomendasi
baca juga:bupati salat id di halaman rumah dinas, langsung gelar open house untuk warga bengkulu utara
sehingga antar umat bisa hidup rukun dan saling berdampingan.
“inilah indahnya bengkulu utara sebagai miniatur indonesia dengan keragamannya,” terangnya. 
sementara itu ketua parisade hindu dharma indonesia (phdi) bengkulu utara made astawa menerangkan jika hari raya nyepi sebagai bentuk persatuan umat, terutama umat hindu. 
kegiatan arak ogoh-ogoh ini merupakan rangkaian dalam ibadah nyepi. 
“ogoh-ogoh adalah simbol keburukan yang dihilangkan dalam hari raya nyepi,” pungkas made

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Kamis 27 Maret 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan