Harga Bahan Pokok Mulai Naik, Dinas Perdagangan Kabupaten Kepahiang Siapkan Operasi Pasar, Ini Jadwalnya

Plt. Kadis Dagkop dan UKM Kabupaten Kepahiang Herman Zamzari--HERU/RB
KEPAHIANG, KORANRB.ID - Hingga memasuki hari kedua puasa, Minggu 2 Maret 2025 kenaikan harga pada sejumlah komoditi masih bertahan.
Di akhir pekan ini setidaknya, ada 2 komoditi pokok telah bergerak naik.
Yakni, cabai rawit dengan kisaran kenaikan Rp5.000-an serta telur ayam dengan kenaikan harga di kisaran Rp2.000-an per Kg.
Di Pasar Kepahiang misalnya, harga telur per karpet kini sudah mencapai Rp52 ribu, dari harga pada pekan sebelumnya Rp50 ribu per karpet.
BACA JUGA:Dari Bengkulu Menuju Jerman, Perjuangan Muhammad Fahrid Gapai Mimpi Melalui Ausbildung
Mengenai kenaikan harga telur ayam ini, menurut salah satu pedagang Pasar Kepahiang Yulianti terjadi sejak sepekan terakhir jelang datangnya bulan puasa.
Biasanya, harga telur akan terus meroket saat mendekati Hari Raya Idul Fitri.
"Untuk pasokan normal dan stok juga tersedia.
Tapi memang permintaannya yang terus naik, membuat harga juga ikut naik," kata Yulianti.
BACA JUGA:Polisi Tindak Pengguna Knalpot Brong, Pastikan Patroli Rutin Balap Liar di Titik Rawan
Kenaikan harga juga terjadi pada jenis tepung tanpa kemasan menjadi Rp11 ribu per Kg, sedangkan tepung segitiga biru di kisaran Rp13 ribu, per kilogram.
Sementara itu, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disdagkop dan UKM) Kabupaten Kepahiang melihat lonjakan harga jelang dan awal bulan puasa saat ini masih dalam taraf normal.
Dari pemantauan petugas Disdagkop dan UKM di lapangan juga dipastikan ketersediaan stok Bapokting.
"Petugas kami terus memantau di lapangan. Memang ada kenaikan harga pada beberapa komoditi, tapi menurut kai masih wajar," ujar Plt. Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disdagkop UKM) Kabupaten Kepahiang Herman Zamzari, S.PKP MP.