Jalan Rusak Ikut jadi Pemicu 5 Laka Lantas Selama Operasi Keselamatan Nala 2025 di Kepahiang

KORANRB.ID - Selama jalannya Operasi Keselamatan Nala 2025 selama 13 hari, 10 - 23 Februari Sat Lantas Polres Kepahiang mencatat terjadi sebanyak 5 kali kecelakaan lalu lintas.
Dari kejadian di atas, mengakibatkan 5 korban mengalami luka berat dan 2 luka ringan.
Selain karena faktor kelalaian pengendara, tingkat kerusakan jalan yang ada di sepanjang jalan utama Kabupaten Kepahiang ikut jadi pemicu.
Mengenai hal ini, Kasat Lantas Polres Kepahiang, Iptu. M. Nabil, S.Tr,K melalui Kaur Bin Ops (KBO) Satlantas Polres Kepahiang, Ipda. Saputra EKS.Y, SH saat diwawancarai, Jumat, 28 Februari 2025 menyampaikan, pihaknya telah berkoordinasi langsung dengan instansi terkait agar cepat melakukan perbaikan terhadap jalan yang rusak.
BACA JUGA:DKPP Bengkulu Tengah Akan Gelar Pangan Murah Sebanyak 4 Kali
BACA JUGA:9 Hari Tanpa Hasil, Tarik Perangkap Harimau di Kecamatan Selagan Raya
Sebab, tak bisa dipungkiri kondisi jalan berlubang selain mengganggu kenyamanan pengendara bisa menjadi pemicu terjadinya kecelakaan lalu lintas.
"Untuk jalan rusak, kita sudah berkoordinasi langsung dengan pihak terkait agar segera dilakukan perbaikan," ujar KBO Satlantas Polres Kepahiang.
Lebih lanjut, selama pelaksanaan Ops Keselamatan Nala 2025 Satlantas telah mengeluarkan 38 Tilang manual, 173 Tilang ETLE, 190 teguran.
Ikut diamankan 11 STNK, serta 27 unit kendaraan roda dua.
Rata-rata Tilang dilayangkan lantaran pengendara tidak menggunakan helm, tidak melengkapi surat-surat kendaraan, hingga pengguna knalpot brong.
BACA JUGA:Masyarakat Kabupaten Rejang Lebong Jangan Khawatir, Dukcapil Dapat 6 Ribu Keping Blanko Tambahan
BACA JUGA:Senin, Pemkab Seluma Gelar Sertijab dan Pidato Perdana Bupati Teddy, Ini Rangkaian Lengkapnya
"Rata-rata pelanggaran dilakukan pelajar, hingga tukang ojek," kata KBO.