Jelang Ramadan Satpol PP Pastikan Berantas Praktik Maksiat, Hiburan Malam Boleh Beroperasi

Reporter: Rio Agustian |

Editor: Patris Muwardi |

Selasa , 18 Feb 2025 - 23:28

RAZIA : Satpol PP Bengkulu Selatan saat razia tempat hiburan malam di wilayah Kota Manna--Foto: Rio Agustian. Koranrb.Id

Bagi pemilik usaha yang tidak mentaati imbauan dari pemerintah Bengkulu Selatan maka siap-siap izin usaha dicabut.

Selain itu Satpol PP juga akan berkerjasama dengan instansi Polres Bengkulu Selatan, Kodim 0408 BSK, MUI, dan para tokoh-tokoh masyarakat.

“Harapannya selama menjalankan bulan puasa ini tidak ada kejadian atau hal yang dapat mengganggu ibadah umat muslim,” ujar Erwin.

Sekretaris DPD Pemuda Muhammadiyah Bengkulu Selatan Wahyudi Febrianto M.Ling menambahkan, selama bulan Ramadan organisasi kepemudaan Bengkulu Selatan dan organisasi umat islam harus kompak memerangi kegiatan maksiat, jual beli miras, obat-obat terlarang dan lainnya.

Menurutnya Bengkulu Selatan adalah wilayah mayoritas muslim dan tidak boleh ada kegiatan yang merusak iman dan islam warga Bengkulu Selatan.

“Kita akan bantu pemerintah dan aparat penegak hukum perangi maksiat, miras dan sebagainya. Bengkulu Selatan harus relegius,” ujar Wahyudi

jelang ramadan satpol pp pastikan berantas praktik maksiat, hiburan malam boleh beroperasi                            kota manna,koranrb.id – menjelang bulan suci ramadan satpol pp bengkulu selatan memastikan akan menggelar operasi atau razia pemberantasan maksiat.
sasarnnya seluruh tempat maksiat di bengkulu selatan, ditutup dan tidak ada lagi. 
seluruh tempat hiburan malam pun diminta untuk membatasi jam operasi agar tidak mengganggu ibadah puasa umat muslim. 
kepala satpol pp dan damkar bengkulu selatan, erwin muchsin s.sos mengatakan, tim satpol pp memiliki tugas khusus untuk memberikan ketentraman dan ketertiban di wilayah 11 kecamatan bengkulu selatan. 
patroli rutin dilakukan anggota untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga. 
namun tentu saja menjelang bulan ramadan ini satpol pp meningkatkan operasi, agar ibadah puasa umat muslim tidak terganggu dengan kegiatan-kegiatan dilarang agama. 
tempat maksiat dan hiburan malam menjadi sasaran utama satpol pp dan aparat penegak hukum bengkulu selatan. 
baca juga:pesta penyambutan gubernur terpilih resmi ditiadakan, pemprov diminta fokus program bantu rakyat
baca juga: dewan support ketahanan pangan, siap dampingi pemkab ke kementan 
“tempat maksiat tidak boleh beroperasi di bengkulu selatan, bukan hanya bulan puasa saja,” kata erwin.
sedangkan tempat hiburan malam seperti karaoke dan sejenisnya tetap boleh beroperasi di wilayah bengkulu selatan asal memiliki izin lengkap. 
namun selama bulan puasa tentunya jam operasi tempat tersebut harus dibatasi. seperti tahun-tahun sebelumnya jam operasi tempat hiburan malam paling lama hingga pukul 00.00 wib.
“setelah itu bubar, tidak boleh melewati jam yang ditentukan oleh pemerintah,” kata erwin,
saat ini satpol pp bengkulu selatan kembali mendata jumlah tempat hiburan malam di bengkulu selatan yang masih aktif beroperasi. 
bagi pemilik usaha yang tidak mentaati imbauan dari pemerintah bengkulu selatan maka siap-siap izin usaha dicabut. 
baca juga:wabup ingatkan asn bengkulu selatan jangan sibuk ‘ngonten’ di medsos, pelayan masyarakat
baca juga:pkh dan bpnt cair, 357 kpm bermasalah masih tertunda
selain itu satpol pp juga akan berkerjasama dengan instansi polres bengkulu selatan, kodim 0408 bsk, mui, dan para tokoh-tokoh masyarakat.
“harapannya selama menjalankan bulan puasa ini tidak ada kejadian atau hal yang dapat mengganggu ibadah umat muslim,” ujar erwin. 
sekretaris dpd pemuda muhammadiyah bengkulu selatan wahyudi febrianto m.ling menambahkan, selama bulan ramadan organisasi kepemudaan bengkulu selatan dan organisasi umat islam harus kompak memerangi kegiatan maksiat, jual beli miras, obat-obat terlarang dan lainnya.
menurutnya bengkulu selatan adalah wilayah mayoritas muslim dan tidak boleh ada kegiatan yang merusak iman dan islam warga bengkulu selatan.
“kita akan bantu pemerintah dan aparat penegak hukum perangi maksiat, miras dan sebagainya. bengkulu selatan harus relegius,” ujar wahyudi

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Rabu 19 Februari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan