Jelang Ramadan Satpol PP Pastikan Berantas Praktik Maksiat, Hiburan Malam Boleh Beroperasi
RAZIA : Satpol PP Bengkulu Selatan saat razia tempat hiburan malam di wilayah Kota Manna--Foto: Rio Agustian. Koranrb.Id
KOTA MANNA,KORANRB.ID – Menjelang bulan suci Ramadan Satpol PP Bengkulu Selatan memastikan akan menggelar operasi atau razia pemberantasan maksiat.
Sasarnnya seluruh tempat maksiat di Bengkulu Selatan, ditutup dan tidak ada lagi.
Seluruh tempat hiburan malam pun diminta untuk membatasi jam operasi agar tidak mengganggu ibadah puasa umat muslim.
Kepala Satpol PP dan Damkar Bengkulu Selatan, Erwin Muchsin S.Sos mengatakan, tim Satpol PP memiliki tugas khusus untuk memberikan ketentraman dan ketertiban di wilayah 11 Kecamatan Bengkulu Selatan.
Patroli rutin dilakukan anggota untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi warga.
Namun tentu saja menjelang bulan Ramadan ini Satpol PP meningkatkan operasi, agar ibadah puasa umat muslim tidak terganggu dengan kegiatan-kegiatan dilarang agama.
Tempat maksiat dan hiburan malam menjadi sasaran utama Satpol PP dan aparat penegak hukum Bengkulu Selatan.
BACA JUGA:Pesta Penyambutan Gubernur Terpilih Resmi Ditiadakan, Pemprov Diminta Fokus Program Bantu Rakyat
BACA JUGA: Dewan Support Ketahanan Pangan, Siap Dampingi Pemkab ke Kementan
“Tempat maksiat tidak boleh beroperasi di Bengkulu Selatan, bukan hanya bulan puasa saja,” kata Erwin.
Sedangkan tempat hiburan malam seperti karaoke dan sejenisnya tetap boleh beroperasi di wilayah Bengkulu Selatan asal memiliki izin lengkap.
Namun selama bulan puasa tentunya jam operasi tempat tersebut harus dibatasi. Seperti tahun-tahun sebelumnya jam operasi tempat hiburan malam paling lama hingga pukul 00.00 WIB.
“Setelah itu bubar, tidak boleh melewati jam yang ditentukan oleh pemerintah,” kata Erwin,
Saat ini Satpol PP Bengkulu Selatan kembali mendata jumlah tempat hiburan malam di Bengkulu Selatan yang masih aktif beroperasi.
- Tag
- Share
-
-
