Pemasangan PJU Rp900 Juta di Ipuh dan Lubuk Pinang Terancam Batal

MUKOMUKO,KORANRB.ID – Jika tidak terkena refocusing anggaran tahun 2025 ini, maka jalan raya di wilayah Kecamatan Ipuh dan Kecamatan Lubuk Pinang akan menjadi terang benderang.

Pasalnya, 2 kecamatan tersebut direncanakan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Mukomuko sebagai wilayah yang akan dipasang lampu Penerangan Jalan Umum (PJU).

Anggaran yang dialokasikan di APBD Tahun Anggaran 2025 Kabupaten Mukomuko, untuk pemasangan PJU di 2 kecamatan itu mencapai Rp900 juta. 

Hal ini disampaikan Kepala Dishub Kabupaten Mukomuko Sirat Purnama ST, MT. Hanya saja, alokasi anggaran di APBD Mukomuko tersebut masih belum bisa  bergerak.

“Untuk anggaran sudah kita lihat ada di APBD tahun ini, namun tetap saja masih belum ada kepastian anggaran tersebut bisa digunakan,” ujarnya.

Sirat mengatakan, anggaran yang masih belum ada kepastian bisa digunakan, maka secara otomatis masih belum bisa dilakukan penerbitan SK KPA dan PPTK, untuk kegiatan pemasangan PJU. 

Hingga saat ini Dishub Mukomuko masih menunggu kepastian kegiatan pemasangan PJU yang menjadi usulan di tahun lalu, dapat dilaksanakan tahun ini.

“Kalau kita hanya bisa menunggu anggaran tersebut bisa digunakan atau tidak. Kalau soal kesiapan kita melaksanakan tentu sudah siap,” tegasnya.

BACA JUGA:Kecanduan Judol, PNS Dispendik Tipu 25 Korban: Janjikan Guru Bantu Daerah

BACA JUGA: Kota Bengkulu Akan Miliki Alat Pengukur Potensi Bencana Canggih, BPBD Siapkan 8 Personel untuk Operasikan

Dijelaskan Sirat, untuk target pemasangan PJU tahun ini, ruas jalan di wilayah Kecamatan Ipuh sebanyak 50 titik dan di Kecamatan Lubuk Pinang sebanyak 62 titik. 

Seluruh titik pemasangan lampu PJU ini dipilih setelah dilakukan survei tahun lalu. 

Pemasangan ini bertujuan untuk keselamatan pengguna jalan dan mehindari hal-hal yang tidak dinginkan karena kondisi gelap pada malam hari jika tanpa PJU.

“Untuk PJU yang bakal kita pasang pada tahun ini masih bersifat konvensional, terhubung dengan jaringan listrik PLN. Perangkat dan lampunya semua baru, tidak bersifat revitalisasi,” sampainya.