Akan Ada Pasar Murah 3 Kecamatan: Harga Bapok Naik Jelan Ramadan

MUKOMUKO,KORANRB.ID – Hasil koordinasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko bersama Bulog Bengkulu, akan diadakan pasar murah. 

Rencana gelaran pasar murah sejumlah bahan pokok (Bapok), menjelang bulan Ramadan tahun ini. Tujuannya menstabilkan harga kebutuhan bahan pokok yang saat ini mulai naik.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mukomuko, Elxandi Utria Dharma, SP mengatakan bahwa pasar murah diperkirakan di pertengahan bulan ini, atau sebelum memasuki bulan Ramadan. 

Dengan harapan kebutuhan pokok yang dibeli di pasar murah ini membantu meringankan pengeluaran masyarakat selama bulan Ramadan.

"Kalau tanggal pastinya belum ditentukan, karena masih menunggu persiapan lainnya. Yang pasti, pasar murah akan dilakukan secara bertahap di tiga Lokasi mewakili 15 kecamatan yang ada di Mukomuko. Namun jika nanti memungkinkan maka akan kita lanjutkan ke lokasi lainnya,’’ kata Elxandi.

Elxandi menambahkan, untuk kebutuhan pokok yang akan disiapkan dalam pasar murah tersebut mulai dari beras, telur, gula, minyak dan beberapa kebutuhan bahan pokok lainnya.

BACA JUGA:Dalami Dugaan Honorer Siluman, DPRD Panggil 6 Kepala Sekolah

BACA JUGA:Dana BOS Tidak Boleh Dipakai Untuk Beli LKS, Guru Boleh Buat LKS Sendiri

Barang dipasok oleh Bulog dan distributor sembako yang ada di Kabupaten Mukomuko. 

Sedangkan untuk akomodasi pelaksanaan akan dibantu oleh Bank Indonesia (BI) karena berkaitan dengan pengendalian inflasi. 

Terkait harga kebutuhan bahan pokok di pasar murah nanti,  dipastikan Elxandi berbeda dengan harga di pasar umumnya.

Maka dari itu kepada masyarakat silakan datang untuk berbelanja kebutuhan pokok dengan harga murah.

"Pelaksanaannya di Kecamatan Kota Mukomuko, Kecamatan Penarik dan Kecamatan Ipuh yang menjadi lokasi pasar murah. Tiga Keamatan ini kita pilih karena dapat menjangkau sebagian wilayah kecamatan yang ada disekitarnya," sampainya.

Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kabupaten Mukomuko, Nurdiana SE, M.Ap, mengaku sudah mengetahui adanya lonjakan harga beberapa kebutuhan bahan pokok menjelang bulan Ramadan.