Harga Bahan Pokok di Kota Bengkulu Naik Diprediksi Hingga Ramadan
LAYANI: Pedagang cabai merah di Pasar Tradisional Panorama Kota Bengkulu melayani pembeli yang datang.--JORDI FERIZON/RB
BENGKULU, KORANRB.ID - Harga bahan pokok (Bapok) yang saat ini mengalami kenaikan, diprediksi terjadi hingga Ramadan nanti.
Berdasarkan penelusuran RB, Minggu 2 Februari 2025, harga Bapok di Pasar Tradisional Panorama Kota Bengkulu masih mengalami kenaikan.
Salah satu pedagang cabai Ceni (45) mengatakan bahwa sejak awal tahun 2025 lalu harga cabai selalu mengalami kenaikan.
Pada awal Januari 2025 harga cabai merah Rp65 ribu/Kilogram (Kg), sempat turun sebentar, kemudian sekarang menjadi Rp80 ribu/Kg.
BACA JUGA:Investasi Manufaktur Lampaui Rp721 Triliun
“Mungkin karena stok dan faktor cuaca juga karena kita sekarang memasuki musim hujan, jadi stok agak berkurang dari gudang,” ujarnya.
Jika harga cabai terus mengalami kenaikan, pedagang akan merugi.
“Kalau misalkan cabai merah tembus di harga Rp100 ribu/Kg siapa yang akan membeli cabai merah ini.
Yang ada kitanya merugi akibat banyak cabai membusuk,” keluhnya.
BACA JUGA:Banyak Hak yang Tak Dibayar, Hari Ini ASN Sekretariat DPRD Provinsi Bengkulu Demo
Sementara itu pedagang Bapok Sumarni (40) mengatakan bahwa harga sebagian Bapok mengalami kenaikan. Namun ada juga bapok yang harganya mengalami penurunan.
Lantaran saat ini kondisinya melimpah dan terjadi penurunan pembeli.
“Bahan-bahan yang mengalami kenaikan itu seperti sawi menjadi Rp9 ribu/kg yang kemarin hanya Rp7 ribu/Kg, tomat dari Rp6 ribu/kg naik menjadi Rp7 ribu.
Bawang putih Rp45 ribu/kg dan bawang merah Rp35 ribu/kg, terjadi kenaikan Rp5 ribu/Kg dari harga sebelumnya,” sambungnya.