Terus Anjlok di Bengkulu Utara, Harga TBS Berpotensi Terus Turun hingga Ramadan

TBS: Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Bengkulu Utara terus mengkhawatirkan lantaran terus anjlok belakangan ini. DOK/RB--

KORANRB.ID – Harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa sawit di Bengkulu Utara terus mengkhawatirkan lantaran terus anjlok belakangan ini. 

Saat ini harga tandan buah segar kelapa sawit sudah mencapai harga terendah Rp2.540 per kilo. 

Bahkan saat ini dikhawatirkan jika penurunan harga terus terjadi hingga menjelang Ramadan bahkan Idul Fitri mendatang. 

Kepala Dinas Perkebunan Bengkulu Utara Desman Siboro, SH menuturkan jika saat ini Dinas Perkebunan terus melakukan pemantauan harga. 

BACA JUGA:Serangan PMK Belum Reda, Penularan Dalam Kandang Lebih Tinggi

BACA JUGA:Kurangi Volume Sampah di TPA, Perlu Bank Sampah di Setiap Kelurahan

Bahkan Dinas Perkebunan juga akan menyurati perusahaan untuk menjelaskan terkait alasan penurunan harga yang terjadi belakangan ini. 

Hal ini karena saat ini penurunan harga terus terjadi setiap hari berkisar Rp20-50 per kilonya. 

“Kita meminta perusahaan membuat penjelasan tertulis terkait alasan penurunan harga,” terangnya. 

Ia menyampaikan hal ini sebagai bentuk pertanggungjawaban pemerintah sekaligus mencegah terjadinya kesekapatan pabrik atau perusahaan penerima tandan buah segar kelapa sawit yang menyebabkan petani merugi. 

Termasuk apakah ada yang bisa dilakukan pemerintah daerah untuk stabilitas harga atau menaikan harga tandan buah segar kelapa sawit. 

BACA JUGA:Penerapan HGBT Dukung Capaian Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen

BACA JUGA:Teknologi CCU untuk Reduksi Emisi di Sektor Industri

“Memang secara kewenangan memang perkebunan banyak ditangani oleh Pemda Provinsi, namun kita harus mengetahui apa yang menyebabkan terjadinya penurunan harga,” terangnya. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan