Oknum Mahasiswi di Kepahiang Nyambi jadi LC dan Mucikari, Tawarkan Teman ke Pria Hidung Belang Rp600 Ribu

Reporter: Heru Pramana Putra |

Editor: Ade Haryanto |

Senin , 18 Nov 2024 - 22:23

MAHASISWI: Mahasiswi di Kepahiang yang kesehariannya mempunyai profesi ganda sebagai LC dan mucikari diamankan aparat--HERU/RB

oknum mahasiswi di kepahiang nyambi jadi lc dan mucikari, tawarkan teman ke pria hidung belang rp600 ribu                            kepahiang, koranrb.id - am (24), seorang mahasiswi warga kelurahan dusun kepahiang kecamatan kepahiang terpaksa berurusan dengan polisi. 
wanita muda berkulit putih dengan rambut dicat pirang itu, diamankan aparat dengan sangkaan pelaku tindak pidana perdagangan orang (tppo). 
diwawancarai, senin 18 november 2024 kasat reskrim polres kepahiang, akp. sujud alif yulamlam, sik melalui kanit ppa, aiptu. dedi, sh menerangkan, am telah diteapkan sebagai tsk tppo. 
"kita baru saja ungkap kasus tppo yang merupakan juga atensi langsung dari bapak presiden.
baca juga:tenaga pendidik asn kembali berkurang, 65 guru pensiun tahun ini
saat ini, tsk am sudah kita amankan dan masih menjalani pemeriksaan," kata kanit ppa.
diketahui, selain menjadi mahasiswi am memiliki pekerjaan sampingan sebagai lc (lady companion) alias pemandu karaoke di kabupaten kepahiang. 
termasuk pula ikut menawarkan para wanita muda kepada pria hidung belang di kabupaten kepahiang.
biasanya, pria hidung belang yang ingin memanfaatkan jasa am langsung menghubungi via whatsapp ke handphonenya. 
baca juga:elektabilitas romer naik tajam pasca putusan mk, kemenangan telak semakin dekat
setelah diintai, aparat melakukan penggerebekan ke salah satu kamar hotel yang berlokasi di sekitar pasar kepahiang.
 benar saja, saat itu aparat mendapati seorang wanita muda, mu (24) warga kabupaten kepahiang sedang berada di dalam kamar bersama am. 
saat diinterogasi mu mengaku sebagai pekerja seks dan telah menjalani kegiatan prostitusi.
dari sini terungkap, jika am merupakan mucikari yang telah menjajakan mu kepada pria hidung belang. 
baca juga:pemkab lebong raih penghargaan pelayanan publik dari ombudsman 
dari pengakuan keduanya pula diketahui, saat sekali transaksi tarif yang ditetapkan kepada pria hidung belang sebesar rp600 ribu.
dengan pembagian, rp400 ribu untuk mu dan rp200 ribu untuk am sebagai mucikari. 
ikut diamankan sebagai barang bukti, 1 unit handphone merk vivo y02 warna biru, uang pecahan rp100 ribu total rp1 juta, 1 lembar baju kemeja panjang dengan garis kotak kotak warna cream dan hitam dan 1 lembar celana jeans pendek warna biru.
"untuk kasus ini, modus yang dilakukan pelaku dalam mencari mangsa, tak menggunakan aplikasi. namun, langsung berhubungan lewat wa," demikian kanit.
dalam perkara ini, tersangka dijerat tindak tppo sebagaimana dimaksud dalam undang-undang nomor 21 tahun 2007 tentang pemberantasan tindak pidana perdagangan orang atau pasal 296 kuhp atau pasal 506 kuhp.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Rakyat Bengkulu, Selasa 19 November 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan