BACA JUGA:Dewan Minta RSUD Rejang Lebong Segera Selesaikan Formula Insentif Nakes
BACA JUGA:Dugaan Rekayasa Korban Hilang di Sungai Muar, Polisi Selidiki Utang Rahma di Bank
Sebanyak 208 mahasiswa/i Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Bengkulu (UNIB) resmi dinyatakan lulus dalam agenda yudisium Program Sarjana dan Pascasarjana periode ke-109 untuk semester Genap tahun Akademik 2024/2025.
Acara ini dihadiri oleh Senat Fakultas, Dekan FISIP Dr. Yunilisiah, M.Si beserta jajaran, Ketua UPMF, Sub Koordinator, Ketua Jurusan/Program Studi, serta para mahasiswa/i yang telah menyelesaikan studinya.
Dalam laporannya, Wakil Dekan Bidang Akademik Dr. Tamrin Bangsu, M.KM menyebutkan bahwa Yudisium kali ini meluluskan mahasiswa dari berbagai program studi, baik pada jenjang Sarjana maupun Pascasarjana. Program Studi yang meluluskan mahasiswa antara lain; Magister Administrasi Publik (S2): 8 mahasiswa.
Kemudian Magister Ilmu Komunikasi (S2): 9 mahasiswa, Magister Kesejahteraan Sosial (S2): 1 mahasiswa, Kesejahteraan Sosial (S1): 23 mahasiswa, Administrasi Publik (S1): 26 mahasiswa, Ilmu Komunikasi (S1): 23 mahasiswa.
Selanjutnya Sosiologi (S1): 56 mahasiswa, Perpustakaan dan Sains Informasi (S1): 15 mahasiswa, Jurnalistik (S1): 45 mahasiswa, Administrasi Publik Ekstensi (S1): 2 mahasiswa.
Dalam sambutannya, Dekan FISIP Dr. Yunilisiah, M.Si menyampaikan rasa bangga kepada para lulusan dan mengajak mereka untuk memberikan kontribusi nyata di masyarakat.
“Hari ini (kemarin, red) adalah momen yang sangat istimewa bagi kita semua. Saya mengucapkan selamat kepada setiap peserta yudisium yang telah menunjukkan dedikasi dan kerja keras hingga mencapai tahap ini. Pendidikan bukan sekadar meraih gelar, tetapi juga tentang bagaimana kita mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat,” katanya.
Lebih lanjut, Dekan berpesan agar para wisudawan tidak hanya terpaku pada mencari pekerjaan, tetapi juga mampu menjadi pencipta lapangan kerja.
“Di era yang penuh dinamika dan tantangan seperti saat ini, kreativitas serta inovasi menjadi kunci utama. Saya yakin, kalian semua memiliki potensi besar untuk menjadi pemimpin dan agen perubahan di bidang masing-masing,” tutup Yunilisiah.