Diberitakan koranrb.id sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkulu Tengah Selasa 8 April 2025 menggelar apel gabungan dan halalbihalal.
Yang mana apel gabungan ini dipimpin langsung oleh Bupati Bengkulu Tengah, Drs. Rachmat Riyanto, ST, M.AP.
Saat memberikan kata sambutan Bupati memberikan teguran atau memarahi dua Aparatur Sipil Negara (ASN) yang kedapatan tidak serius mengikuti apel dan sibuk sendiri dengan kerjaannya sendiri.
BACA JUGA:Terdakwa Mantan Direktur RSUD HD Manna Minta Bebas dari Tuntutan
"Ibu kenapa ketawa-ketawa saat saya memberi arahan.
Silahkan maju kedepan untuk dua orang ASN tersebut.
Inilah menggambarkan bagaimana ASN kita, saya (Bupati, red) sedang berbicara saja tidak didengarkan, bagaimana Kepala Dinas (Kadis),” tegasnya
Menurutnya, seorang ASN harus turut memperjuangkan program-program yang telah disusun untuk kesejahteraan masyarakat.
BACA JUGA:Perkara Tipikor DD Suro Bali Rp495 Juta, 5 Saksi Kuatkan Dakwaan JPU
Kalau dari hal kecil saja tidak disiplin bagaimana mau bekerja dan merealisasikan program yang sudah dicanangkan.
"Kalau arahan bupati saja tidak didengarkan, bagaimana ASN ini mau memperjuangkan program-program kita," ungkapnya.
Bupati menegaskan, sikap yang ditunjukkan oleh dua ASN tersebut dinilai Rachmat bentuk yang tidak baik dicontoh, sebab tidak menghormati seseorang yang sedang berbicara.
Rachmat mengaku, ia menegur dua ASN tersebut untuk memberikan syok terapi agar kedepannya ASN bisa disiplin lagi kedepannya. Terutama saat orang berbicara didepan harus diperhatikan.
BACA JUGA:Saksi Beberkan Aliran Korupsi Dana CSR PLN, Hakim Perintahkan JPU Hadirkan Bawahan Terdakwa
"Ini sebagai bentuk syok terapi, karena saya sudah bekerja selama 30 hari sebagai bupati, kita harapkan para ASN ini bisa fokus mengikuti arahan yang disampaikan," Pungkasnya.