KORANRB.ID – Hingga bulan Februari ini, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kaur mencatat baru sebanyak 34 orang Calon Jemaah Haji (CJH) yang melakukan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih).
Besaran Bipih yang telah ditetapkan oleh pemerintah kepada CJH emberkasi Padang sebesar Rp 24.487.998,00. Untuk Kabupaten Kaur di tahun 2025 ini tercatat ada sebanyak 104 CJH yang akan berangkat. Terdiri dari 101 CJH nomor urut porsi dan 3 orang CJH lansia.
"Hingga Februari, total ada sebanyak 70 orang CJH yang belum melakukan pelunasan Bipih," kata Kepala Kantor Kemenag Kaur, H. Muhammad Soleh M.Pd melalui Kasi Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU), Bujang Ruslan S.Pd.
BACA JUGA:Gudang Furniture Dekat Rumah Wakil Bupati Bengkulu Selatan Terbakar
BACA JUGA:Gusnan Cari Cabup Belum Pernah Kalah untuk Maju dalam Pilkada Ulang Bengkulu Selatan
Disampaikan Bujang, proses pembayaran atau pelunasan Bipih tahap pertama di buka sampai 14 Maret 2025. Sedang untuk tahap kedua dibuka tanggal 24 Maret hingga 17 April 2025.
Untuk pelunasan biaya haji ke Bank Syariah Indonesia (BSI) atau Bank Muamalat Indonesia (BMI) yang ditunjuk Badan Pengelola Keuangan Haji.
"Sekarang masih proses pembayaran tahap pertama, dimulai sejak tanggal 14 Februari lalu,” jelas Bujang.
Bujang mengimbau kepada para CJH yang namanya sudah terdaftar atau masuk sebagai salah satu CJH yang akan berangkat tahun ini, supaya segera melakukan pelunasan Bipih. Sehingga nanti pada saat pengurusan berkas tidak ada kendala.
BACA JUGA:Buron 1 Tahun,
BACA JUGA:Kejari Kepahiang Beri Sinyal Terima BP OTT Fee Proyek BBWSS VIII
"Kalau belum melakukan pelunasan Bipih, CJH tidak bisa mengikuti tahapan selanjutnya. Selama waktu pelunasan telah dibuka sangat diimbau untuk segera melakukan pelunasan," terangnya.
Bujang juga mengingatkan CJH dapat menjaga kesehatan sebelum berangkat hingga nanti saat menjalankan rangkaian ibadah haji di tanah suci. Selain menjaga kesehatan juga diharapkan menjaga pola makan, sehingga tidak jatuh sakit.
"Saya minta kepada para jemaah agar selalu menjaga kesehatan,” ujarnya.