4. Sati Betimpang, menetap di Ulak Mengkudu, Tebing Tinggi, Empat Lawang
5. Si Betulah, menetap di Saleman Lintang, Empat Lawang
6. Si Betulai, menetap di Niur, Muara Pinang, Empat Lawang
7. Bujang Gunung, menetap di Ulak Mengkudu, Tebing Tinggi, Empat Lawang
Adapun putra puyang Serunting Sakti, yang bernama Serampu Sakti, mempunyai 13 orang putra yang tersebar di seluruh wilayah Serawai.
BACA JUGA:11 Manfaat Mengendarai Sepeda Motor untuk Kesehatan dan Mental
Dimana, Serampu Sakti serta anak-anaknyalah yang dianggap sebagai awal dari suku Serawai. Sedangkan putra ke-13 dari Serampu Sakti yang bernama Rio Icin yang bergelar Puyang Kelura, mempunyai keturunan sampai ke Lematang Ulu dan Lintang.
Sistem adat istiadat
Adapun sistem adat istiadat dari suku Serawai, antara lain:
Sistem kekerabatan
Keluarga Batih, merupakan keluarga yang terdiri dari anak-anak yang belum berkeluarga dan dipimpin oleh seorang ayah dan ibu.
Semua anak-anak tunduk pada ayah dan ibu, serta dalam pergaulan kesehariannya, anak-anak tidak memanggil nama kepada yang lebih tua darinya, tetapi akan memanggil dengan kata ganti nama yang disebut dengan tuturan.
Dalam pembentukan keluarga batin, diawali dengan upacara perkawainan, dimana tempat tinggal pasangan yang baru nikah disesuaikan dengan perjanjian sebelum upacara perkawianan.
BACA JUGA:7 Nama Iblis dan Perannya, Ada yang Bertugas Bikin Suami Istri Bercerai
Umumnya untuk fungsi sosial ekonomi, pendidikan dan agama menjadi tanggung jawab keluarga batih, dimana pembagian kerja dalam segala aspek kehidupan pada prinsipnya ada, walaupun dalam prakteknya sering dikerjakan secara gotong royong antara ayah, ibu dan anak-anaknya.