Beras Murah Bulog Tak Lagi Dijual di Pasaran, Ini Alasannya

Rabu 12 Feb 2025 - 23:28 WIB
Reporter : Tri Shandy Ramadani
Editor : M. Rizki Amanda Lubis

KORANRB.ID – Badan Pangan Nasional tidak hanya menghentikan sementara program penyaluran beras gratis pada masyarakat miskin dan masyarakat miskin ekstrem. 

Namun Badan Urusan Logistik (Bulog) juga menghentikan sementara penjualan beras murah program Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan (SPHP). 

Hampir dua tahun ini Bulog Bengkjulu Utara menyalurkan beras program SPHP tersebut. 

Bulog menjalin kerjasama dengan pedagang-pedagang di Bengkulu Utara untuk menjual beras SPHP pada masyarakat yang tentunya dengan harga murah. 

BACA JUGA:Pelabuhan Khusus Batu Bara dan Pabrik CPO Akan Dibangun di Bengkulu Utara

BACA JUGA:Pengunjung Kota Tuo Sepi, Pedagang Keluhkan Penghasilan Menurun

Hal ini dengan tujuan memastikan stok bahan pangan terutama beras tersedia di pasaran sekaligus dengan harga yang terjangkau. 

Kepala Gudang Bulog Taba Tembilang Bengkulu Utara Henofi menerangkan jika memang saat nini Bulog sudah menghentikan sementara kerjasama penjualan beras program SPHP. 

Penghentikan program ini berlaku se Indonesia yang sudah menjadi keputusan Kantor Pusat Bulog. 

“Maka saaat ini kita juga sudah menyampaikan pada seluruh pedagang rekanan bahwa penjualan beras SPHP tersebut dihentikan sementara,” terangnya. 

BACA JUGA:Pengunjung Kota Tuo Sepi, Pedagang Keluhkan Penghasilan Menurun

BACA JUGA:Kado Spesial HUT ke-8 Mewakili Indonesia, Siswa SMAN 11 Kota Bengkulu Akan Berlaga di Kancah Internasional

Ia menerangkan keputusan menghentikan kerjasama penjualan beras SPHP ini sebagai jaminan pemerintah pada petani. 

Ini karena saat ini seluruh daerah tengah memasuki masa panen raya beras dengan jumlah beras petani lokal yang cukup banyak.

“Sehingga beras dari petani diyakini sangat mampu memenuhi kebutuhan pangan beras masyarakat se Indoensia,” terangnya. 

Kategori :