Hal ini memungkinkan kiwi untuk mencari makanan dengan lebih efektif di tanah.
Keberadaan lubang hidung yang sensitif ini sangat penting bagi kiwi, terutama karena mereka adalah burung nokturnal yang aktif di malam hari.
Dengan kemampuan penciuman yang baik membantu burung kiwi dalam menemukan makanan, seperti cacing dan serangga.
BACA JUGA:Mengapa Burung Jantan Lebih Indah daripada Betina? Berikut 3 Penjelasannya
4. Burung yang bersifat monogami
Dikutip dari laman Animalia, burung kiwi dikenal sebagai burung yang setia dan ikatan antara pasangan dapat bertahan seumur hidup.
Dalam proses reproduksi, kedua belah pihak memiliki peran yang berbeda, burung kiwi jantan lebih banyak mengerami telur.
Sementara burung kiwi betina bertanggung jawab untuk mencari makanan.
BACA JUGA:Wow! Berikut 4 Spesies Burung Cantik yang Ada di Vietnam
Walaupun burung kiwi cenderung monogami, ada kalanya perceraian terjadi, terutama jika ada masalah dalam reproduksi atau jika ada individu lain yang lebih dominan.
Namun demikian, banyak pasangan kiwi yang tetap bersama dan saling mendukung dalam membesarkan anak-anaknya.
5. Burung kiwi mempunyai lima spesies yang berbeda
Dikutip dari laman Animalia, burung kiwi memiliki lima spesies yang berbeda yaitu, north island brown kiwi, great spotted kiwi (roroa), little spotted kiwi (pukupuku), rowi dan tokoeka.
BACA JUGA:Mirip Burung Kolibri! Berikut 5 Fakta Unik Sphinx Bergaris Putih
Adapun semua spesies kiwi memiliki adaptasi unik yang membantunya bertahan di lingkungan mereka.
Adapun ancaman terhadap lima spesies yang berbeda, seperti perusakan habitat dan predator seperti tikus, kucing dan anjing, telah menyebabkan penurunan populasi lima spesies yang berbeda.